Korban gempa Kabupaten Bandung dapat Bantuan untuk bayi dan anak.
Sumber :
  • tvonenews

Korban Gempa Kabupaten Bandung Dapatkan Bantuan Khusus Keluarga dengan Bayi dan Balita

Kamis, 3 Oktober 2024 - 17:11 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Gempa berkekuatan M5.0 mengguncang Kabupaten Bandung pada 18 September lalu. Sembilan kecamatan di Kabupaten Bandung pun menjadi terdampak gempa. 

Total 45.325 jiwa terdampak dari bencana alam tersebut. Korban gempa di Kabupaten Bandung mendapatkan bantuan untuk bayi dan anak. 

Sebanyak seribu popok serta pakaian bayi pun disalurkan oleh PT Lucky Mom Indonesia dengan produk Makuku. 

Donasi ini pun berujuan untuk meringankan beban orang tua pascabencana tersebut. 

Penyaluran bantuan pun dilakukan dengan koordinasi bersama Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama yang diterim aoleh Camat Kertasari Heri Mulyadi. 

Uka mengapresiasi bantuan tersebut mengingat kebutuhan bayi menjadi salah satu kebutuhan khusus bagi korban gempa. 

"Kami mengapresiasi bantuan berupa popok bayi dan pakaian yang disumbangkan kepada anak-anak korban gempa. Donasi ini sangat membantu keluarga yang terdampak, khususnya yang memiliki anak kecil," kata Uka, Rabu (2/10/2024). 

"Bantuan ini tidak hanya meringankan beban orang tua, tapi juga menunjukkan solidaritas dan kepedulian pihak swasta terhadap kesejahteraan masyarakat yang terdampak bencana," kata Uka. 

Sementara itu, Head of Communication PT Lucky Mom Indonesia, Titi Nurmalasari menyebut bantuan ini dilakukan untuk membantu keluarga yang terdampak gempa khususnya keluarga dengan bayi dan balita. 

"Kami sangat prihatin dengan situasi yang dialami oleh para korban gempa di Kabupaten Bandung, khususnya para keluarga dengan bayi dan balita," kata Titi. 

"Kami berharap, melalui bantuan ini, para orang tua dapat lebih fokus pada pemulihan sekaligus menjaga kenyamanan bayi mereka. Serta masyarakat yang terdampak bencana tetap waspada terhadap segala kemungkinan yang terjadi," kata Titi. 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:49
02:03
02:10
01:29
07:12
02:14
Viral