- dok. Tim RK
Ingin Mengulang Kesuksesan di Bandung, Ridwan Kamil Janji Hidupkan Ruang Publik di Jakarta
Ruang publik kedua yang dibenahi RK di Bandung yakni trotoar. Dia meyakini jika ruang publik difungsikan sesuai namanya, maka akan muncul kreativitas-kreativitas dari masyarakat.
"Dulu, tidak ada tempat jalan ketika saya sebelum menjabat Wali Kota. Apa yang saya lakukan? Beresin trotoar, seperti trotoar Asia Afrika Cosplay. Masyarakat kota itu sederhana. Ada wadah, ada kegiatan. Tidak ada wadah, tidak ada kegiatan. Tidak ada trotoar, tidak ada aktivitas. Ada trotoar, ada aktivitas. Trotoar jelek, aktivitasnya terbatas. Trotoarnya keren, aktivitasnya juga keren," paparnya.
Atas keberhasilannya itu, dia berambisi ingin membenahi ruang-ruang publik di Jakarta.
Ia mengatakan, ruang publik paling besar di Jakarta bukanlah Monas, tetapi trotoar yang ada di samping jalan.
"Maka trotoar harus jadi ruang manusia. Karena trotoarnya dibikin se-rileks itu. Pertanyaannya, masa nggak mau warga Jakarta punya urban culture yang manusiawi kan?" tandasnya. (agr/iwh)