Yakin Program Per RW Terima Rp200 Juta Tiap Tahun Berjalan Sesuai Data, Ridwan Kamil: Sudah Saya Hitung

Jakarta, tvOnenews.com - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO) meyakini program mengalokasikan Rp200 juta per tahun untuk setiap RW di Jakarta dapat berjalan sesuai data.

Hal itu dikatakan Ridwan Kamil usai menjalani debat perdana Pilgub Jakarta di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10).

"Wah masih banyak sisanya, bahkan saya cek ke DPRD tidak akan sanggup mengejar 4 persen," kata Ridwan Kamil.

Ridwan menjelaskan, kelurahan di seluruh wilayah Jakarta akan mendapat kucuran dana sebesar 5 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Program tersebut, kata Ridwan Kamil, sudah berdasarkan hasil perhitungan matang pihaknya dengan melihat kemampuan APBD Jakarta.

"Jadi sudah saya hitung, kenapa saya berani keluar angka, saya sudah mengerjakan pekerjaan rumah saya dengan data," ujarnya.

Eks Gubernur Jawa Barat itu menambahkan bahwa kelurahan adalah ujung Aparatur Sipil Negara (ASN) yang di bawahnya ada RW. 

Adanya anggaran tersebut, tiap RW nantinya bisa membangun sendiri wilayahnya dengan versinya masing-masing.

"Dengan cara diberi anggaran Rp200 juta per tahun per RW total Rp1 miliar selama lima tahun, insentif RT, RW, Dasawisma, PKK, Posyandu semuanya dinaikkan," ujar Ridwan Kamil.

Diketahui, KPU DKI Jakarta menggelar debat pertama pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024 di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam.

Peserta debat tersebut adalah pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

Tema yang diangkat dalam debat perdana, yakni "Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global".

KPU DKI Jakarta telah menjadwalkan debat tahap dua berlangsung pada 27 Oktober yang dilanjutkan debat ketiga pada 17 November 2024. (ant/dpi)