Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Sumber :
  • Instagram @prabowo

Breaking News – Sejumlah Politikus Menghadap Prabowo Subianto, Pembentukan Menteri Kabinet Segera Diumumkan

Senin, 14 Oktober 2024 - 15:11 WIB

Jakarta, tvOnenews.com – Sederet nama politikus mulai memadati kediaman Presiden RI terpilih  Prabowo Subianto di bilangan Jlan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senain (14/10/2024).

Dari desas-desus yang beredar sejumlah politikus itu menghadap ke Prabowo guna pembentukan cabinet Menteri era Prabowo Subianto dan Gibran Raka Bumingraka.

Terpantau, Fadli Zon, Nusron wahid, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, Maruarar Siraid telah hadir di kediaman Prabowo Subianto sekira pukul 14.58 WIB.

Hingga saat kini pertemuan sejumlah politikus masih terus berdatangan ke kediaman Prabowo Subianto.

Prabowo - Gibran
Sumber :
  • tvOnenews.com

 

Kendati belum ada konfirmasi dari sejumlah puhak terkait pertemuan yang berlangsung secaara mendadak itu.

“Pertemuan ini tentang kebangsaan,” kata Natalius Pigai di kediaman Prabowo, Jakarat, Senin (14/10/2024).

Diketahui, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut susunan kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih dalam pembahasan.

“Kalau dari informasi yang kami dapat nomenklatur kabinet itu masih fluktuatif masih dinamis,” kata Dasco di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Senin (30/9/2024).

“Begitu juga dengan nama-nama terutama dari parpol yang proporsinya tidak terlalu lebih besar daripada yang profesional. Nah, ini masih kemudian ada yang masuk ada yang tarik,” sambungnya.

Wakil Ketua DPR RI itu mengatakan Prabowo selaku Presiden terpilih 2024 memiliki target bahwa susunan kabinet tersebut akan rampung maksimal H-5 pelantikan presiden pada 20 Oktober 2024.

“Mungkin fix final kabinet itu agak lama ya, tetapi tentunya presiden terpilih punya target kemungkinan h-5 sudah selesai,” ujar Dasco.

Sebelumnya, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menjelaskan bahwa susunan kabinet Prabowo-Gibran mayoritas berasal dari kelompok profesional.

Meski demikian, dia menyebut kelompok profesional itu bisa berasal dari anggota partai politik. Menurutnya, kader partai juga banyak yang berasal dari professional.

“Ya kan profesional kan tidak harus, tidak berarti non partai. Artinya ada orang profesional, orang ahli, tapi dia bagian dari partai,” kata Muzani di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (17/9/2024).

“Artinya ada dia memang ahli di bidangnya, tapi dia secara politik terafiliasi oleh satu partai politik yang berkoalisi,” tambahnya. (raa)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
15:56
05:39
02:50
13:00
05:37
01:05
Viral