Yusril Jadi Menko Hukum dan HAM di Kabinet Prabowo-Gibran.
Sumber :
  • Tangkapan layar - tvOne

Menkopolhukam Dipecah, Yusril Ihza Mahendra Ditunjuk Prabowo Jadi Menko Hukum dan HAM: Saya Cuma Ketemu 3 Menit

Senin, 14 Oktober 2024 - 16:46 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Politikus dan akademisi Yusril Ihza Mahendra menghadap presiden terpilih Prabowo Subianto pada hari ini, Senin (14/10/2024) di kediamannya.

Adapun hari ini Prabowo Subianto memanggil sejumlah nama yang akan menjadi menteri di kabinet presiden mendatang.

Kehadiran Yusril di kediaman Prabowo hari ini adalah untuk meresmikan statusnya yang akan menjabat sebagai Menteri Koordinator Hukum dan HAM.

"Saya bertemu Pak Prabowo singkat sekali, mungkin enggak sampai 3 menit," kata Yusril, usai keluar dari kediaman Prabowo.

Ia menuturkan bahwa Prabowo berterima kasih kepada dirinya karena telah membantunya selama ini. 

Yusril pun diberikan mandat menjadi menteri koordinator pecahan dari Menkopolhukam.

Dijelaskan mantan Mensesneg ini, Menkopolhukam yang ada sekarang dipecah menjadi dua kementerian, yakni Kemenko Hukum dan HAM serta Kemenko Politik dan Keamanan.

Dirinya pun diberi tugas oleh Prabowo sebagai Menko Hukum dan HAM di kabinet yang akan datang.

Menurutnya, pemecahan ini memang diperlukan karena ruang lingkup Menkopolhukam sangat luas.

"Memang ruang lingkup tugasnya itu cukup besar, kalau sekarang ini ada Menko Hukum dan HAM. Memang betul-betul fokus ke pembangunan hukum dan penegakkan hukum itu sendiri, jadi dipisahkan dari politik dan kemanan," kata dia lagi.

Ia menjelaskan, posisinya nanti akan membawahi sejumlah kementerian dan lembaga yang berkaitan dengan hukum dan hak asasi manusia.

"Selain Kementerian Hukum dan HAM, tadi ada juga kementerian lain, lembaga-lembaga lain yang internal pemerintah, kemudian lembaga pemasyarakatan juga akan keluar di bawah Kemenko Hukum dan HAM," tambahnya. (iwh)


 

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
15:56
05:39
02:50
13:00
05:37
01:05
Viral