Pemprov Jakarta Tegaskan Akan Memproses ASN Yang Tak Netral di Pilkada 

Jakarta, tvOnenews.com - Pj. Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menegaskan akan memproses para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak netral pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta. 

Hal itu diungkapkan Teguh usah melakukan pertemuan dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta. 

"Tentu saja terkait dengan ada ASN yang melanggar, ya diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," katanya, Senin (21/10/2024). 

Teguh menyebut bahwa sudah ada ketentuan bagi ASN untuk tetap menjaga netralitas selama Pilkada berlangsung. 

Oleh sebab itu Pemprov DKI Jakarta, KPU, Bawaslu hingga stakeholder lainnya berkomitmen untuk menjaga pilkada 2024 ini berjalan dengan damai, jujur dan adil. 

"Pilkada di DKI Jakarta kita harapkan betul-betul bisa berlangsung dengan damai, dengan aman, dengan jurdil, luber, dan pastinya adalah bermartabat," ungkapnya. 

Sekedar informasi, KPU Jakarta akan menggelar debat kedua pilgub Jakarta pada Minggu (27/10/2024) di Econvention Ancol, Jakarta Utara pada pukul 19.00 WIB. 

Menurut Komisioner KPU DKI Jakarta, Fahmi Zikrillah, skema debat kedua nantinya sama dengan yang dilaksanakan pada 6 Oktober 2024 lalu.

"Ya, masih sama, segmen-segmennya masih sama. Hanya saja mungkin ada sedikit yang berbeda yaitu kita melibatkan partisipasi masyarakat ya," katanya kepada wartawan, Senin (21/10/2024). 

Ia menambahkan, di debat yang akan datang pihaknya melibatkan komunitas masyarakat.

Masyarakat nantinya bisa menyampaikan pertanyaan langsung kepada seluruh calon gubernur dan wakil gubernur Pilgub Jakarta.

Selain itu ia menerangkan, partisipasi masyarakat hanya akan berlangsung satu segmen saja yang merupakan perwakilan dari komunitas masyarakat. 

"Tentu kami akan lakukan FGD terlebih dahulu dengan mengundang perwakilan dari komunitas-komunitas masyarakat yang terkait dengan tema yang akan diangkat," jelasnya. (aha)