Diduga Bunuh Diri, Seorang Pelajar Lompat Dari Rooftop Mal Bekasi.
Sumber :
  • istimewa - Istock photo

Diduga Bunuh Diri, Seorang Pelajar Lompat Dari Rooftop Mal Bekasi

Rabu, 23 Oktober 2024 - 19:11 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Seorang pelajar berusia 15 tahun ditemukan tewas usai melompat dari rooftop mal di kawasan Bekasi, Jawa Barat.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa korban ditemukan pada Selasa (22/10/2024) malam oleh seorang petugas parkir mal tersebut.

"Pada hari selasa, tanggal 22 Oktober 2024 pukul 19.01 WIB telah terjadi penemuan mayat di area parkir motor metropolitan mall, Bekasi Kota. korban laki-laki tanpa identitas, usianya kurang lebih 15 tahun," ungkap Ade Ary, Rabu (23/10/2024).

Ade Ary menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Saat ditemukan, korban mengenakan celana putih dan kemeja putih seragam sekolah serta gesper bertulisan OSIS.

"Awal kejadian korban bunuh diri dengan cara loncat dari lantai rooftop dan saat itu petugas parkir mendengar seperti benda terjatuh, kemudian setelah dilihat ternyata seorang anak laki-laki menggunakan seragam sekolah warna putih dan celana panjang putih tanpa identitas," jelas Ade Ary.

Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Bekasi untuk dilakukan otopsi.

"Kondisi korban tangan kanan kiri patah, kepala pecah, kaki patah," ujar Ade.

Saat ini, kasus tersebut tengah ditangani oleh Polsektro Bekasi Selatan.

Sementara itu, Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Untung Riswaji mengatakan, pihaknya telah mendapati informasi dari pihak sekuriti Metropolitan Mall bahwa ada seorang yang melompat dari ketinggian.

"Dari proses penyelidikan yang dilakukan Polsek Bekasi Selatan, korban naik ke atas dari parkiran motor lantai bawah hingga ke rooftop Mal dan kemudian melompatkan diri ke bawah. Dari rekaman CCTV yang diterima, korban berjalan sendirian," beber Untung Riswaji, Rabu (23/10/2024).

Untung menyebut bahwa sampai saat ini, korban masih sulit untuk diidentifikasi.

"Untuk identitas sekolahnya tidak ada. Barang yang digunakan korban tidak ada sama sekali, hanya saja kita temukan topi saja. Untuk Identitas dan juga handphone korban tidak ditemukan," kata Untung.

Selain itu, kata Untung, belum ada keluarga yang mencari ataupun merasa kehilangan anaknya.

"Justru itu, sampai saat ini belum ada keluarga yang mencari korban. Kami meminta bantuan kepada temen-temen untuk menyebarkan informasi tersebut. Mungkin ada keluarga yang merasa kehilangan putranya, untuk datang ke Rumah Sakit untuk mengetahui lebih jelasnya," ucapnya.

Oleh karenanya, Untung meminta agar informasi kematian ini disebarluaskan agar korban lebih mudah untuk diindentifikasi.

"Mohon bantuan dari rekan-rekan untuk menyebarkan informasi ini. Karena kita kesulitan mengidentifikasi korban.Ini juga karena korban masih berusia 13 sampai 15 tahun, jadi belum ditemukan identitas," kata Untung.

Untung pun menjelaskan ciri-ciri korban. Yakni laki-laki berambut ikal keriting, kaos dalam berwarna hitam, baju kemeja sekolah berwarna putih lengan panjang, celana panjang lengan, dan menggunakan sepatu. (rpi/aag)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
12:45
03:09
02:02
00:54
01:36
03:47
Viral