Calon Gubernur Pilkada Jakarta 2024 Nomor Urut 1, Ridwan Kamil..
Sumber :
  • tvOnenews/Adinda Ratna Safira

Ridwan Kamil Yakin Elektabilitas Naik Pasca Debat Kedua: Kami Punya Pengalaman

Senin, 28 Oktober 2024 - 17:30 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Calon Gubernur Pilkada Jakarta 2024 Nomor Urut 1, Ridwan Kamil yakin elektabilitasnya naik pasca melaksanakan debat kedua yang bertemakan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.

Hal ini dinyatakan dirinya saat menghadiri peresmian Headquarter RIDO di Posko TKN Fanta, Jakarta Pusat, pada Senin (28/10/2024).

“Perasaan di TV-TV hasilnya (elektabilitasnya) bagus ya, terasa di atas 50 persen, di Kompas juga bagus, dan lain sebagainya,” ungkap Ridwan Kamil.

Lebih lanjut Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa jawaban dalam debat kedua juga meyakinkan bahwa dirinya memiliki pengalaman.

“Mudah-mudahan merefleksikan keyakinan bahwa kami punya pengalaman. Saya menjawab juga kan, ditanya masa lalu saya, saya jawab juga dengan alasan-alasan yang logis,” tegasnya.

Namun pengalaman yang dimiliki saat menjadi pemimpin tentunya ada suatu kegagalan. Tetapi sebagai pemimpin, Ridwan Kamil tidak mempermasalah suatu kegagalan.

“Tentang pemimpin harus punya imajinasi bahwa berhasil tidak berhasil, tidak semua selalu lancar. Tapi yang penting, seburuk-buruknya pemimpin adalah pemimpin yang tidak mau mengambil keputusan,” ungkap Ridwan Kamil.

“Bahwa keputusannya kadang berhasil, kadang gagal, tidak masalah. Tapi jangan tidak mengambil keputusan. Nah, itu sikap saya dalam memimpin,” sambungnya.

Untuk diketahui, Calon Gubernur Pilkada Jakarta 2024 Nomor Urut 1, Ridwan Kamil bakal fokus melaksanakan blusukan ke warga pasca debat kedua mengenai tema Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial di  Beach City International Stadium pada Minggu (27/10/2024) kemarin.

Rencana itu diungkapkan langsung oleh Ridwan Kamil saat menghadiri peresmian Headquarter RIDO di Posko TKN Fanta, Jakarta Pusat, pada Senin (28/10/2024).

“Saya kira itu dan saya terus bergerak blusukan menyapa warga sampai akhir waktu,” ujar Ridwan Kamil.

Di satu sisi, ia juga masih menanti hasil dari survei untuk mengetahui daerah-daerah di Jakarta yang elektabilitasnya masih kurang.

“Iya kan dari survei kan nanti keluar mana daerah yang masih minim masih kurang dan saya akan datang kesana untuk mengimbangi,” tambahnya.

“Survei itu kayak ramalan cuaca. Gak di respons bisa buruk, kemudian bisa baik jadi  hanya sekadar, tapi datanya yang penting kita datang kemana kita bawa payung kemana dan lain sebagainya. Itu ibaratnya,” lanjutnya. (ars/iwh)

 

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:37
03:27
15:26
14:16
02:25
03:14
Viral