Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Marah.
Sumber :
  • AFC

Legenda Timnas Indonesia Mengaku Rugi Dirinya Tak Dapat Merasakan Dilatih oleh Shin Tae-yong, Ingatkan Para Junior Agar...

Kamis, 31 Oktober 2024 - 05:03 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Seorang legenda Timnas Indonesia mengaku rugi dirinya tak bisa merasakan dilatih oleh pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong.

Dunia sepak bola Indonesia mengalami banyak sekali perubahan, tentunya perubahan yang sangat positif.

Salah satu buktinya adalah dengan lolosnya tiga Timnas Indonesia ke Piala Asia

Erick Thohir Bicara soal Tiga Timnas Indonesia Lolos Piala Asia
Sumber :
  • PSSI

 

Adapun ketiga Timnas Indonesia itu antara lain Timnas Indonesia U-17, Timnas Indonesia U-20 dan Timnas Indonesia senior. 

Prestasi itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada Senin (29/10/2024). 

Dengan begitu Erick Thohir menyebut jika Timnas Indonesia sudah naik level. 

Hal itu diamini oleh salah satu legenda Timnas Indonesia, Rochy Putiray. Ia menyebut sudah banyak perubahan dalam dunia sepak bola di tanah air.

Perubahan yang dimaksud salah satunya adalah bagaimana cara seorang pelatih dalam membina para pemainnya.

Rochy Putiray, secara terang-terangan mengaku rugi tidak dapat merasakan dilatih oleh pelatih Timnas Indonesia saat ini, Shin Tae-yong.

Hal itu sampaikan saat ditemui awak media dalam laga amal Media Cup 2024, di Lapangan ASIOP, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024).

Legenda Timnas Indonesia Rochy Putiray
Sumber :
  • tvonenews.com - Ilham Giovani

 

"Sekarang saya didik anak tidak boleh pakai rotan lagi. Jadi setiap zaman punya proses yang berbeda," katanya.

"Kalau saya, saya merasa rugi tidak dapat pelatih Shin Tae-yong," tambah sang legenda Timnas Indonesia.

Mantan pemain klub sepak bola asal Hongkong, Kitchee, ini mengatakan seharusnya para pemain saat ini bersyukur dapat merasakan kepelatihan seperti Shin Tae-yong.

Menurutnya, di zaman sekarang instrumen penilaian pemain khususnya striker sudah lengkap dan kompleks.

"Generasi sekarang harusnya bersyukur dapat pelatih yang detail ukur semua. Seperti striker diperbaiki, harusnya berpikir positif," katanya.

Selain itu, menurut pria kelahiran Situbondo, Jawa Timur ini, kehadiran pelatih khusus striker di Timnas Indonesia, bukanlah suatu hal yang baru.

Ia menyebut, wajar jika juru taktik asal Korea Selatan itu mendatangkan asisten baru.

"Mungkin STY sebagai pelatih melihat ada satu sisi yang harus diperbaiki, mungkin ketajaman striker yang belum. Tapi toh belakangan ini kita bisa bikin gol, jadi itu hal lumrah mempertajam, membuat tim lebih siap," pungkasnya. (muu)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:20
03:20
05:53
12:47
01:30
02:25
Viral