- Istimewa
Pengakuan Harvey Moeis di Persidangan Dugaan Kasus Korupsi Timah: Dana CSR Tak Pernah Digunakan untuk Kepentingan Pribadi
Dia membeli semua aset yang dimilikinya menggunakan dana pribadi.
"Uang saya sendiri. Saya 2012 dari kuliah juga sudah bekerja," tegas Harvey.
Selain itu, Harvey juga menjelaskan, dana yang dipercayakan oleh smelter kepada dirinya adalah sebagai donasi yang diiberikan secara sukarela tanpa ada paksaan.
"Seperti yang saya jelaskan tadi donasi sumbangan sifatnya sukarela. Bukan sukses fee," jelasnya.
Harvey mengungkapkan, yang menginisiasikan kerja sama antara PT Timah dan smelter swasta dimulai saat Direktur Operasi PT Timah Alwin Albar menghubungi dirinya untuk membantu melebur logam timah.
"Yang menghubungi saya adalah Direktur Operasional PT Timah Bapak Alwin Albar. Untuk kerjasama smelter itu idenya datang dari Pak Alwin," terang Harvey.
Dari kesepakatan tersebut, para smelter yang bekerja sama dengan PT Timah menaruh kepercayaan kepada Harvey karena mendapatkan mandat langsung dari Kapolda Bangka Belitung Syaiful Zachri.