Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (MenPPPA RI), Arifatul Choiri Fauzi di Kantor UPT PPPA Surabaya, Jawa Timur pada Jumat (8/11/2024)..
Sumber :
  • Rika Pangesti/tvOnenews.com

Rawan Kekerasan Seksual, Orang Tua Galau Mau Sekolahkan Anak di Pesantren, Begini Jawaban Menteri PPPA

Jumat, 8 November 2024 - 18:42 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (MenPPPA), Arifatul Choiri Fauzi menerima keluhan terkait dilematis sebagai orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya di Pondok Pesantren.

Keluhan ini disampaikan oleh seorang pengemudi ojek online perempuan bernama Ratih Fajar Setiawati saat dialog Interaktif bersama Menteri PPPA.

Adapun, Dialog Interaktif Menteri Arifah bersama komunitas Gerakan Sayang Perempuan Ojek Online (GASPOL) Jawa Timur digelar di Kantor UPT PPPA Surabaya, Jawa Timur pada Jumat (8/11/2024).

Ratusan ojol perempuan tersebut datang dari berbagai kota di Jawa Timur seperti Malang, Mojokerto, Gresik, Sidoarjo dan Surabaya.

Menurut Ratih Fajar, sebagai seorang ibu pasti memiliki rasa khawatir dengan anaknya untuk dilepas mengejar pendidikan di luaran sana.

Ratih mengaku galau untuk menyekolahkan anaknya, baik di lingkungan pendidikan pondok pesantren maupun di sekolah formal.

"Ibu menteri yang terhormat, melihat maraknya kekerasan dan pelecehan seksual pada anak di berita yang sering kita baca di media sosial, marak terjadi di lingkungan sekolah dan pondok pesantren pelaku kekerasan dan pelecehan seksual ataupun fisik. Sebagai seorang ibu tentu ada perasaan was-was ketika hendak menyekolahkan anak ke lembaga pendidikan semisal sekolah atau pondok pesantren," tutur Ratih kepada Menteri Arifah.

Berita Terkait :
1
2 3 4 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:41
02:25
04:41
01:52
06:39
01:41
Viral