- Antara
Meski Kalah Telak dari Jepang, Permainan Timnas Indonesia Jadi Pelipur Lara Bagi Korban Erupsi Gunung Lewotobi
Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Jepang usai takluk dengan skor telak 0-4 pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK.
Meski menelan kekalahan, laga Timnas Indonesia melawan Jepang menjadi pelipur lara bagi para korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Pasalnya, para korban erupsi tersebut dengan antusias mengikuti kegiatan nonton bareng (nobar) yang berlangsung di Pos Lapangan Pengungsian Lewolaga SMAN 1 Titehena, Nusa Tenggara Timur (NTT).
- tvOnenews.com - Julio Tri Saputra
Pengungsi asal Desa Dulipali, Agustinus Bola Kedang mengaku sangat terhibur dengan adanya kegiatan nobar Timnas Indonesia melawan Jepang.
"Nonton bareng ini pertama kali digelar, sangat menghibur kami yang tengah dilanda bencana alam dan terpaksa mengungsi," kata Agustinus dilansir dari Antara, Jakarta, Sabtu (16/11/2024).
Agus mengaku warga di lingkungannyabtak pernah lelah memberi dukungan terhadap Timnas Indonesia dalam setiap pertandingannya.
Kendati kalah dari Jepang, ia bersama para pengungsi lainnya merasa bangga dengan permainan yang telah ditampilkan oleh Jay Idzes dan kawan-kawan.
"Kami nonton ini sekaligus dukung timnas, jadi kalah atau menang tetap dukung Indonesia," katanya.
Diketahui, ribuan orang terpaksa diungsikan akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki yang terjadi.
Tercatat, 1.748 orang pengungsi di Poslap Konga, 759 orang pengungsi di Poslap Bokang, 1.641 orang pengungsi di Poslap Lewolaga, 1.091 orang pengungsi di Puslap Eputobi, 655 orang pengungsi di Poslap Kobasoma dan 365 orang pengungsi di Poslap Ile Gerong. (ant/raa)