- Istimewa
Dirlantas Polda Metro Jaya Minta Maaf Usai Viral Mobil Polantas Arogan dan Maki-maki Saat Ditegur
Menurutnya, hal ini sebagai komitmen Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang minta anggotanya menjadi pelayan masyarakat.
"Kepada anggota, yang terutama masalah arogansi anggota, ini juga menjadi penekanan Bapak Kapolri. Tidak boleh kita melakukan arogansi, karena kita pelayan, pelindung, pelayan masyarakat, harus mengedepankan pelayanan," kata Latif.
Latif mengapresiasi langkah Lanchlan karena menurutnya bisa jadi perbaikan bagi Polri. Selanjutnya, Latif Usman meminta masyarakat agar tidak takut melapor hal yang dirasa merugikan.
"Kepada seluruh masyarakat dan saya menyampaikan kepada masyarakat, jangan takut untuk menyampaikan hal yang benar. Saya sangat mengapresiasi dan dia berani mengkritik dan ini suatu untuk membuat institusi saya akan lebih baik," katanya.
Latif mengaku memahami cara Lanchlan mempublikasikan kejadian yang dialami ke medsosnya. Latif menyebut yang bersangkutan sempat bingung melapor kemana.
"Makanya saya langsung panggil ke ruangan, saya mengapresiasi tindakan dia dan ya memang sekarang di jaman media sosial, karena memang sarananya untuk itu dan dia mungkin tidak tahu harus ke mana, dia menggunakan sarana media sosial," kata dia lagi. (rpi/raa)