- Istimewa
Komitmen RSUD Leuwiliang dalam Penerapan Layanan Digital Diganjar Penghargaan
Jakarta, tvOnenews.com - BPJS Kesehatan memberikan penghargaan kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Leuwiliang Kabupaten Bogor sebagai rumah sakit yang mempunyai komitmen tinggi atas penerapan layanan digital dalam pelayanannya.
Direktur IT BPJS Kesehatan Dr. Ir. Edwin Aristiawan M.M., CPM-A., CCGO., QRGP., CCCO langsung memberikan penghargaan ini kepada Direktur RSUD Leuwiliang dr. Vitrie Winastri, S.H., MARS.
Pemberian penghargaan ini disaksikan juga oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika, S.T., M.Si. dan Plt. Kepala Dinas Kesehatan dr. Agus Fauzi, M.Kes.
Adapun, digitalisasi pelayanan yang mendapatkan apresiasi dari BPJS Kesehatan ini adalah mencakup beberapa hal dalam Implementasi Integrasi Antrean Online, Integrasi Sistem Klaim, Implementasi E-SEP, Finger Print & Frista (Face Recognition), hingga Implementasi Bridging Farmasi dan Bridging Elektronik Rekam Medis.
Direktur IT BPJS Kesehatan Dr. Ir. Edwin Aristiawan M.M., CPM-A., CCGO., QRGP., CCCO. mengaku senang melihat kemajuan teknologi di RSUD Leuwiliang
“Rumah sakit Umum daerah Leuwiliang Kabupaten Bogor ini kemajuan untuk implementasi transformasi digitalnya luar biasa, tadi saya melihat sendiri pemanfaatan mobil JKN untuk antrian online-nya sudah sangat banyak hampir 50% dan ini memang terus kita akan improve," kata dia dalam keterangannya, Kamis (21/11/2024).
Terkait pengelolaan dokumen rekam medik, Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 24 Tahun 2022 telah mengamanatkan per tanggal 31 Desember 2023, seluruh Faskes di Indonesia diwajibkan melakukan migrasi ke rekam medis elektronik.