Bikin Merinding, Ini Hasil Olah TKP Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus: Banyak Darah di Kasur, Tusuk Pakai Pisau Dapur

Jakarta, tvOnenews.com - Polres Metro Jakarta Selatan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) anak bunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Gogo Galesung, kepolisian memeriksa rumah yang jadi lokasi anak bunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus itu. 

Berdasarkan hasil olah TKP, polisi menemukan banyak bercak darah di beberapa titik rumah setelah kejadian anak bunuh ayah dan nenek itu. 

Meski demikian, polisi menemukan paling banyak darah berada di kasur. 

Disebutkan bahwa kejadian penusukan diduga terjadi di atas kasur saat ayah dan nenek pelaku sedang hampir terlelap tidur. 

Anak berusia 14 tahun itu lalu menusuk ayah dan neneknya menggunakan pisau dapur. 

Terungkap pula pada dini hari, pelaku berinisial MAS itu sempat turun ke dapur untuk mengambil pisau sebelum kemudian naik kembali untuk masuk ke kamar orang tuanya. 

Di kamar itu lah MAS kemudian menusuk ayah dan neneknya beberapa kali sampai tewas. 

Setelah itu, MAS juga mengejar sang ibu dan sempat menusuk tubuh ibunya itu. 

Namun, sang ibu berhasil kabur dengan melompat pagar dengan kondisi terluka parah dan berlumuran darah. 

Adapun bercak darah juga ditemukan di garasi rumahnya, serta banyak terlihat di depan rumah tetangga samping rumahnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengungkapkan kondisi terakhir MAP. 

Saat ini, remaja 14 tahun itu masih terus diperiksa pihak kepolisian untuk didalami motifnya. 

Meski demikian, remaja itu masih bungkam dan belum bersedia menjelaskan kejadian dini hari tadi.

“Motif masih didalami karena memang anaknya masih diam, ditanya diam,“ kata Nurma menjelaskan. 

Saat ini, polisi melakukan tes urine terhadap MAS untuk melakukan pendalaman terhadap pemeriksaan kasus tersebut.

Sang ibu yang juga menjadi korban penusukan saat ini tengah dirawat secara intensif di RS Fatmawati karena mengalami luka berat.

Adapun jenazah ayah dan nenek pelaku dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi. (iwh)