Menteri Koordinator (Menko) Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)..
Sumber :
  • tvOnenews.com/Adinda Ratna Safira

Warga Kolong Tol dan Jembatan Dipindahkan ke Rusunawa, AHY: Ini Komitmen Wujudkan Struktur Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 30 November 2024 - 22:58 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator (Menko) Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan tak hanya memindahkan warga kolong tol dan jembatan ke rumah susun sederhana sewa (Rusunawa).

Hal ini diucapkan AHY saat acara penyerahan kunci kepada penghuni perpindahan kolong tol Jalan Inspeksi Kanal Barat (Jelambar Baru) ke Rusunawa Rawa Buaya, pada Sabtu (30/11/2024).

AHY berharap relokasi warga ini dapat memindahkan ruang untuk bekerja.

“Bapak ibu yang saya cintai, kita semua tentunya berharap bukan hanya memindahkan tempat ini tapi juga memindahkan ruang untuk bisa bekerja,” kata dia.

AHY juga mengatakan pihaknya bersama Kementerian Sosial berkomitmen mewujudkan struktur kesejahteraan masyarakat di berbagai daerah. 

Hal ini termasuk memberikan keterampilan terhadap warga untuk siap bekerja.

“Harapannya tadi bukan hanya pindah, tetapi bagaimana memiliki keterampilan untuk siap bekerja dan tidak kembali ke kolong jembatan. Termasuk ibadah yang lebih baik lagi,” jelas AHY.

“Keterampilan-keterampilan melalui pelatihan dan pendidikan yang diperlukan bagi masyarakat yang tadi baru dipindahkan ke Rusun ini,” sambungnya.

Sementara itu, AHY mengungkapkan dalam hal ini Presiden RI, Prabowo Subianto telah menggaris bawahi visi-misi untuk mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera.

“Ini tentu memberikan penekanan bahwa perumahan, hunian ini menjadi salah satu yang harus kita kawal bersama oleh karena itu kami dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman ingin terus menjadi bagian sinergi dan kolaborasi dengan pemerintah-pemerintah di daerah,” tegas AHY.

Sebelumnya, ratusan kepala keluarga (KK) yang tinggal di kolong tol wilayah Jakarta dipindahkan atau relokasi ke rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) milik Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta, pada Sabtu (30/11/2024). 

“Terdapat 139 KK yang ber-KTP DKI Jakarta yang akan dipindahkan ke beberapa lokasi rusunawa yang dikelola Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta,” kata Kelik. 

Kelik menyebutkan sebanyak 44 KK dipindahkan ke Rusunawa Rawa Buaya yang diantaranya menempati 21 unit tipe 30 dengan retribusi sewa per bulan sebesar Rp360.000.

“Sebanyak 23 unit tipe 36 dengan retribusi sewa per bulan sebesar Rp550.000,” ucap Kelik.

Kelik menerangkan sebanyak 95 KK lainnya akan ditempatkan di Rusunawa Daan Mogot Blok di Jakarta Barat sebanyak 20 unit.

Kemudian sebanyak 4 unit di Rusunawa Daan Mogot Tower. 

“Rusunawa Tegal Alur Tower di Jakarta Barat sebanyak 26 unit serta Rusunawa PIK 1 Pulogadung Tower Jakarta Timur sebanyak 45 unit. Di mana rusunawa tower tersebut dengan tipe 36 meter persegi,” bebernya. 

Kemudian Kelik menerangkan bahwa juga telah dilakukan pemindahan sebanyak 6 KK warga kolong tol jembatan Sungai Landak di Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara ke Rusunawa Nagrak, Jakarta Utara.

“Warga kolong flyover Basura alias Basuki Rahmat di Jakarta Timur sebanyak 1 KK ke Rusunawa Rawa Bebek,” jelas Kelik.

Kelik mengungkapkan bahwa Pemprov DKI Jakarta memberikan kebijakan pembebasan retribusi sewa unit rusunawa selama 6 bulan sejak unit ditempati.

Namun, Kelik mengatakan untuk pembayaran listrik dan air sesuai penggunaan dari masing-masing unit tetap menjadi tanggung jawab penghuninya.

“Dengan mempertimbangkan kemampuan ekonomi warga yang baru dipindahkan ke rusunawa, maka Pemprov DKI Jakarta memberikan kebijakan pembebasan pembayaran retribusi sewa unit rusunawa selama 6 bulan ke depan sejak unit ini yang ditempati oleh warga kolong jembatan dan kolong tol,” beber Kelik.(ars/lkf)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:11
01:14
01:09
11:06
02:21
21:38
Viral