- dok. DPRD DKI Jakarta
46 Persen Pipa Air Bocor! DPRD DKI Minta PAM Jaya Tindak Tegas Modus Pencuri Air
Jakarta, tvOnenews.com - Kebocoran air yang mencapai 46 persen di DKI Jakarta menjadi perhatian serius Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Francine Eustacia.
Ia mendesak Perumda Air Minum Jaya (PAM Jaya) untuk segera menangani persoalan ini dengan langkah konkret, termasuk memperbaiki pipa jaringan yang sudah tua dan menindak pelanggan nakal.
“Kami meminta PAM Jaya meningkatkan layanan tanpa harus langsung membebani masyarakat dengan kenaikan tarif,” ujar Francine dalam keterangan tertulisnya, Jumat (6/12).
Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini mengungkapkan, dari total kebocoran tersebut, 20 persen di antaranya disebabkan oleh pelanggan nakal yang menyalahgunakan fasilitas air bersih.
Modus pencurian air ini semakin memperburuk kerugian yang dialami PAM Jaya.
“Kondisi seperti ini sangat disayangkan, apalagi pipa jaringan air di Jakarta sudah tua dan harus diganti. Kebocoran air bisa ditekan jika ada upaya serius dari PAM Jaya,” katanya.
Francine menegaskan bahwa rencana kenaikan tarif air bersih di Jakarta tidak tepat dilakukan dalam situasi saat ini.
Menurutnya, kenaikan tarif bukanlah hal mendesak, terutama mengingat fakta bahwa PAM Jaya tidak pernah mengalami kerugian.
“Perbaikan infrastruktur harus diprioritaskan terlebih dahulu. Masyarakat perlu melihat keseriusan PAM Jaya dalam meningkatkan layanan sebelum mereka meminta tambahan biaya,” ujar Francine.
Ia menambahkan bahwa perbaikan pipa tua dan penanganan pelanggan nakal akan lebih efektif dalam meningkatkan efisiensi layanan ketimbang langsung membebani masyarakat dengan tarif baru.
Francine juga menyoroti pentingnya transparansi dan akuntabilitas dari PAM Jaya dalam mengelola air bersih untuk warga Jakarta.
Dengan memperbaiki layanan terlebih dahulu, PAM Jaya dapat meningkatkan kepercayaan publik dan memastikan air bersih dapat diakses secara merata.
“Masyarakat harus melihat bukti nyata dari keseriusan PAM Jaya untuk meningkatkan layanan, sehingga tidak ada lagi keraguan terhadap pengelolaan air bersih di Jakarta,” pungkasnya.
Permasalahan kebocoran air dan pipa tua yang belum teratasi ini menjadi tantangan besar bagi PAM Jaya.
DPRD DKI Jakarta menekankan pentingnya langkah cepat dan tegas untuk memperbaiki sistem yang ada demi kesejahteraan warga ibu kota. (agr/muu)