MAS (14), remaja yang tega menghabisi nyawa ayah dan neneknya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan..
Sumber :
  • Istimewa

Ungkapkan Isi Hatinya, Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus sampai Berani Bilang Ini ke Polisi, Ia Ingin...

Minggu, 8 Desember 2024 - 17:44 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polisi masih terus mengungkap motif di balik kasus anak bunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Perlahan, MAS (14), anak yang bunuh ayah dan nenek kandungnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan mulai mengungkapkan isi hatinya kepada polisi.

Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Rahmat Idnal mengungkapkan, saat ini remaja yang bunuh ayah dan neneknya itu berulang kali mengucapkan rasa menyesal.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Rahmat Idnal
Sumber :
  • tvOnenews.com/Rizki Amana

 

"Anak tersebut sudah sadar dan sangat menyesal. Berulang kali dia menyatakan menyesal," kata Ade, dalam program HOTROOM Metro TV berjudul 'Bisikan' Membawa Maut, dikutip Minggu (8/12/2024).

Sebelumnya, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi telah bertemu langsung dengan MAS saat masih berada di Mapolres Jakarta Selatan.

Ade mengatakan, saat bertemu dengan Menteri PPPA, remaja itu sempat menyampaikan sesuatu yang tak terduga.

Saking menyesalnya telah membunuh ayah dan nenek, MAS bahkan mengungkapkan berani lakukan ini. 

"Pada saat kita wawancara dengan Ibu Menteri, yang bersangkutan mengatakan, 'saya siap untuk berbicara kepada anak-anak Indonesia, jangan seperti saya,' demikian ia sampaikan," kata Ade, menyampaikan ulang perkataan dari MAS.

Pada saat bertemu dengan Menteri PPPA, MAS juga memberikan kesan sebagai anak yang baik serta memiliki sopan santun.

MAS disebut juga sebagai sosok yang enak diajak berbicara dan bisa berkomunikasi dengan lancar.

Saat ini, MAS sudah dipindahkan dari Mapolres Jakarta Selatan ke Lembaga Penempatan Anak Sementara (LPAS) milik Kementerian Sosial.

Pihak Polres Jakarta Selatan masih terus mendalami motif kasus anak bunuh ayah dan nenek tersebut dibantu tim dari psikologi forensik.

Ade mengatakan, pihaknya belum bisa mengambil kesimpulan soal motif dari kasus menggegerkan ini.

Namun, bisa dikatakan bahwa selama ini remaja itu dalam kondisi tertekan.

"Sementara mungkin yang bersangkutan dalam kondisi psikis ada tekanan, tapi itu kita tunggu hasil resmi dari para psikolog," kata Ade menambahkan.

Diketahui, peristiwa anak bunuh ayah dan nenek terjadi di salah satu rumah keluarga di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/11/2024).

Lokasi remaja berinisial MAS (14) yang membunuh dengan menusuk ayah (APW) dan neneknya (RM) hingga tewas di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11).
Sumber :
  • tvOnenews.com/Rizki Amana

 

MAS tiba-tiba tergerak untuk menghabisi nyawa keluarganya tengah malam, sekira pukul 01.00 WIB.

Berdasarkan keterangan dari kepolisian, MAS mengambil pisau di dapur lantai bawah, kemudian naik ke kamar orang tua dan neneknya.

Selain menghabisi nyawa ayah dan nenek, ia juga menjadikan sang ibu sebagai target selanjutnya.

Beruntung, ibunya berhasil menyelamatkan diri dalam keadaan terluka parah. Ia kemudian ditolong tetangga dan kini dirawat di RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

Saat ini, anak tersebut masih terus diperiksa oleh polisi. Meski begitu, ia juga tetap mengikuti UAS yang diselenggarakan di sekolahnya.

Diketahui, MAS adalah salah satu siswa di SMA swasta di Jakarta.

Menurut pihak kepolisian, walaupun menjadi anak berhadapan dengan hukum, remaja 14 tahun itu harus tetap mendapatkan hak pendidikannya. (iwh) 

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:07
02:33
04:17
02:13
02:43
03:30
Viral