- Istimewa
Satu Keluarga Tewas di Kediamannya Kawasan Ciputat, Kerabat Temukan Hal Tak Wajar pada Jasad Bocah Laki-laki
Jakarta, tvOnenews.com - Satu keluarga ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di kediamannya sendiri kawasan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan pada Minggu (15/12/2024).
Ketiga keluarga yang tewas itu diketahui berinisial AF (30) selaku ayah, YL (28) selaku ibu, dan AAH (3) selaku anak.
Yani (39) selaku kakak dari korban YL menceritakan awal mula temuan ketiga jasad satu keluarga itu.
- Istimewa
Awalnya ia tak mengira jika adiknya itu telah tak bernyawa tepat di samping putranya yang masih berusia 3 tahun.
"Jam 11an (siang-red), pas saya mau nyalain air, sudah begitu. Posisinya sih kayak orang tidur, dipakein bantal, dirapihin anaknya," kata Yani kepada awak media, Jakarta, Senin (16/12/2024).
"Saya masuk ke dalem kamar, adik saya, saya bangunin enggak bangun. Kaki sudah pada dingin, sudah pada biru. Sudah gitu ponakan saya juga enggak ketolong," sambungnya.
Yani pun terkejut melihat kondisi keluarganya yang telah terbaring kaku tepat di atas tempat bersebelahan.
Dengan penuh kepanikan, ia pun lantas meminta pertolongan ke anggota keluarga lainnya.
Saat itu, kata Yani, dirinya melihat kondisi keponaknnya yang tak bernyawa dengan kondisi mengenaskan.
"Berbusa. udah gitu di sininya berdarah (nunjuk arah pinggir bibir). Di sininya (leher) ada semacam bekas geretan gitu. Biru lehernya," ungkapnya.
Pinjol Berujung Maut, Satu Keluarga di Ciputat Ditemukan Tewas Mengenaskan, Polisi Ungkap Hal Ini....
Satu keluarga ditemukan tewas mengenaskan di kediamannya kawasan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Minggu (15/12/2024).
Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Kemas M.S Arifin mengkonfirmasi peristiwa tewasnya satu keluarga di kediamannya itu.
"Waktu kejadian diketahui hari Minggu (15/12/202) sekitar pukul 11.00 Wib," kata Kemas dalam keterangannya, Jakarta, Minggu (15/12/2024).
Kemas menuturkan satu keluarga yang tewas secara bersamaan itu masing-masing berinisial AF (30) selaku ayah, YL (28) selaku ibu, dan AAH (3) selaku anak.
- Istimewa
Kemas menuturkan pihaknya telah memintai sejumlah keterangan dari saksi terkait kasus kematian satu keluarga itu.
Didapati jika tewasnya satu keluarga itu diketahui dari seorang saksi bernama Yanih yang berniat menyalakan mesin air di kediaman satu keluarga yang tewas itu.
Saat itu para saksi terkejut mendapati jasad ibu dan anaknya telah terbaring kaku di atas kasur.
"Menurut keterangan saksi 1 dan 2 kerumah korban untuk menyalakan air yang kebetulan tombol on/off nya berada di dalam rumah korban, namun pintu rumah masih kondisi terkunci," kata Kemas.
"Kemudian saksi 1 berusaha membuka pintu rumah melalui jendela samping yang kebetulan tidak terkunci, pada saat saksi 1 dan 2 masuk ke dalam rumah tiba tiba melihat didalam kamar korban istri dan anak sudah terbaring kaku," sambungnya.
Di sisi lain, kepolisian turut mendapati blketerangan saksi lainnya yang didapati berkomunikasi dengan salah satu korban itu.
Didapati dari keterangan saksi tersebut salah satu korban sempat bercerita jika tengah dililit pinjaman online (pinjol).
"Korban YL sempat bercerita bahwa AF telah mempunyai sangkutan atau pinjaman (pinjol)," ungkapnya.
Diketahui, jasad ibu dan anak tewas mengenaskan dengan kondisi jasad terbaring di atas tempat tidur.
Sedangkan jasad sang ayah didapati gantung diri di belakang kediamannya tersebut. (raa)