- Antara
Antisipasi Banjir, BPBD Tambah Personel Tanggap Bencana
Jakarta, tvOnenews.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur menambah personel tanggap bencana untuk mengantisipasi dan mengatasi banjir di daerah setempat.
Hal itu dilakukan dengan normalisasi sungai utama yang sering meluap.
Kepala BPBD Ponorogo, Masun mengatakan langkah itu menjadi upaya serius BPBD untuk menangani dampak banjir yang melanda wilayah tersebut, dimana pada dua bulan terakhir terjadi banjir hingga 39 kali.
"Sebagian sungai sudah dinormalisasi, seperti sungai Gendol di Desa Jabung, Kecamatan Mlarak, sungai Purbosuman di Kelurahan Purbosuman dan sungai Borang di Kelurahan Singosaren, dan ada yang masih dalam proses seperti di Kecamatan Jambon, karena tanggul jebol dan banyaknya timbunan sampah," ujarnya mengutip Antara pada Senin (16/12/2024)..
Untuk mendukung normalisasi, BPBD mengerahkan tiga unit ekskavator dan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU).
Posko penanganan bencana juga dibuka, sementara jumlah personel tanggap darurat ditambah dari tujuh menjadi 14 orang.
"Posko sudah kami buka dan personel ditingkatkan. Kami terus berkoordinasi dengan instansi terkait dan pihak kecamatan untuk memastikan penanganan banjir berjalan optimal," imbuh Masun.
Banjir terparah terjadi pada 24 November lalu, memaksa sejumlah warga di Kelurahan Singosaren, Setono, Ronowijayan, dan Tonatan mengungsi ke lokasi aman.
Curah hujan diperkirakan masih tinggi hingga akhir Desember, sehingga BPBD mengimbau masyarakat tetap waspada.(ant/ree)