Viral Oknum Polisi Diduga Aniaya Kekasih Hingga Memar, Polda Jabar Bergerak
"Aku ngerasa trauma sama masalah ini sebenernya sampe konsul ke psikolog," kata dia.
Terlebih, saat kejadian aksi penganiayan terduga pelaku saat itu kata dia, sedang bertugas di Gudang wilayah Cirebon Jawa Barat.
"Kejadian ini terjadi pada saat dia sedang jaga gudang disalah satu daerah dicirebon, aku diminta nyamper dia ke tempat dia jaga lalu dia ngajak aku ke satu ruangan ditempat itu lalu aku ga sengaja ngeliat notif dm ig dihp dia, terus lalu dia marah dan dicekik dan ngejambak pukul bagian muka aku, Disini aku bukan mau ngejual kesedihan atau hal lain nya," cetusnya.
"Tapi pemukulan ini berlanjut dari bulan agustus sampai akhir oktober setelah dia pindah ke bandung. Di mana dia mertahanin aku bukan karna sayang tapi dia cuma takut kalo aku speak up ke orang orang," tambahnya.
Meskipun sudah terlanjur merasakan pahitnya cerita asmaranya itu kata dia, ia berharap tidak ada korban lagi atas penganiayaan yang dilakukan oknum kepolisian yang bertugas di Polda Jabar tersebut.
"Makanya setelah kejadian aku gamau visum bukan tanpa alasan tapi aku selalu di suap sama janji janji dan bodoh nya aku percaya, tapi ini bukan waktu nya untuk menyalahkan diri sendiri karna nasi sudah menjadi bubur. Tujuan aku speak up biar ga ada korban selanjutnya. Aku gabisa merubah apa yang sudah terjadi tapi semoga aku bisa merubah apa yang akan terjadi," pungkasnya.
Sementara itu, Polda Jawa Barat merespon langsung dugaan aksi penganiayan yang diduga dilakukan oleh oknum anggotanya yang tejadi beberapa bulan terakhir.