- istimewa
Siswa SMP Kecelakaan di Tambun saat Antar Uang Palsu, Polisi Buru Otak Pelaku
Jakarta, tvOnenews.com - Seorang siswa SMP berinisial A (14) di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, mengalami kecelakaan sepeda motor saat tengah mengantarkan uang palsu.
Insiden ini membuka jalan bagi polisi untuk mengungkap kasus yang melibatkan jaringan kriminal.
Kini, polisi tengah memburu pria yang diduga menjadi dalang di balik pengiriman uang palsu tersebut.
"Kami masih mendalami kasus ini. Fokusnya melacak asal-usul uang palsu, sosok pengirim, dan aktivitas Facebook yang terkait," ujar Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan, AKP Kukuh Setio Utama, Sabtu (11/1/2024).
Peristiwa ini bermula dari perkenalan A dengan seorang pria melalui Facebook.
Dalam percakapan mereka, pria tersebut menawarkan imbalan Rp 50 ribu kepada siapa pun yang bersedia mengantarkan barang bernilai besar.
Tergiur dengan tawaran itu, A menyanggupi dan mereka bertemu di Stasiun Tambun Selatan untuk transaksi awal.
"Melalui percakapan pribadi di Facebook, mereka sepakat bertemu. Setelah itu, A diberi uang untuk diantarkan ke wilayah Cibitung. Namun, saat perjalanan, barulah A sadar uang tersebut ternyata palsu," ungkap Kukuh.
Nasib nahas menimpa A ketika sebuah mobil menabraknya di tengah perjalanan. Akibatnya, uang palsu senilai Rp 2,2 juta yang dibawanya jatuh berserakan di jalan.
Warga yang melihat kejadian itu langsung mengamankan A yang hanya mengalami luka ringan, lalu membawanya ke Polsek Tambun Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, pria yang menyuruh A diduga mengikuti dari belakang. Namun, saat menyaksikan kecelakaan tersebut, ia langsung melarikan diri.
"Benar, dia kabur setelah A kecelakaan," tambah Kukuh.
Polisi kini mengintensifkan penyelidikan untuk menangkap pelaku utama dan membongkar jaringan uang palsu ini. (aag)