Bobby Nasution Respons Isu Siswa SD Dihukum Duduk di Lantai Karena Menunggak SPP

Medan, tvOnenews.com - Wali Kota Medan, Bobby Nasution, angkat bicara soal insiden seorang siswa SD Swasta Abdi Sukma, MA (10), yang dihukum belajar di lantai akibat menunggak SPP. 

Dia mengungkapkan penyesalannya dan menginstruksikan Dinas Pendidikan Kota Medan untuk memberikan teguran kepada pihak sekolah.

"Ini sangat disayangkan dan sudah saya sampaikan ke Dinas Pendidikan untuk segera memberikan teguran," ujar Bobby saat ditemui di Hotel JW Marriot, Kota Medan, Senin (13/1/2025).

Dia menekankan bahwa ini adalah persoalan kemanusiaan dan meminta agar sekolah yang bersangkutan diberi peringatan, meskipun administrasi terkait memang menjadi tanggung jawab sekolah swasta.

Bobby menegaskan bahwa Pemkot Medan tidak tinggal diam terkait masalah ini. Ia juga menambahkan bahwa jika siswa tersebut terdaftar di sekolah negeri, mereka berhak mendapatkan fasilitas pendidikan tanpa biaya.

"Kami tidak lepas tangan. Sejak awal, kami selalu mengimbau orangtua dan siswa, terutama di SD dan SMP, yang kesulitan biaya pendidikan. Pemko Medan menyediakan solusi dengan menerima siswa di sekolah negeri tanpa biaya," katanya.

Sebelumnya, sebuah video yang menunjukkan siswa SD dihukum duduk di lantai karena menunggak SPP viral di media sosial. Ibu dari siswa tersebut, Kamelia, merekam momen itu sambil menangis.

Kamelia menjelaskan bahwa anaknya menunggak SPP selama tiga bulan, dengan total Rp 180.000. Salah satu penyebabnya adalah dana Program Indonesia Pintar (PIP) yang belum cair hingga akhir 2024.

Kamelia berencana untuk menebus uang sekolah pada Rabu (8/1/2025) dengan menjual handphone. Namun, sebelum dia pergi ke sekolah, anaknya menceritakan bahwa dia dihukum duduk di lantai selama dua hari dari jam 08.00 hingga 13.00.

Awalnya, Kamelia ragu dengan cerita anaknya, namun saat datang ke sekolah, ia melihat anaknya benar-benar duduk di lantai, sementara teman-temannya duduk di kursi. (aag)