- istimewa - Istock photo
Pangeran Abdulaziz Ungkap Ambisi Arab Saudi Jual Uranium dan Kembangkan Tenaga Nuklir
Namun, ambisi nuklir Saudi masih menyisakan tanda tanya, mengingat pada 2018, Putra Mahkota Mohammed Bin Salman menyatakan bahwa kerajaan akan mengembangkan senjata nuklir jika Iran melakukannya.
Di sisi lain, Uni Emirat Arab (UEA) telah meluncurkan pabrik energi nuklir multi-unit pertama di dunia Arab dan berkomitmen untuk tidak memperkaya uranium atau mengolah bahan bakar bekas.
Rencana Saudi ini tampaknya dipengaruhi oleh perkembangan program nuklir Iran. Media Iran melaporkan bahwa diskusi dua hari dengan E3 (Inggris, Prancis, dan Jerman), serta perwakilan Uni Eropa, akan fokus pada negosiasi kesepakatan nuklir dan isu-isu regional.
Pembicaraan ini menyusul pertemuan pada November yang dipicu ketegangan terkait resolusi Dewan Gubernur pengawas nuklir PBB, yang mengecam Iran atas program nuklirnya yang terus berkembang. (aag)