Gunung Ibu.
Sumber :
  • Istimewa

Aktivitas Meningkat, BNPB Pasang Sirene dan Rambu Petanda Erupsi Gunung Ibu

Senin, 20 Januari 2025 - 02:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.comGunung Ibu yang terletak di Halmahera Barat, Maluku Utara masih mengalami erupsi dengan suara gemuruhnya pada Minggu (19/1/2025).

Mengingat aktivitas gunung yang masih berlangsung, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengambil langkah dengan memasang alat sirene dan rambu-rambu pada enam desa yang terletak di Kabupaten Halmahera Barat.

Sirene dan rambu-rambu itu sengaja diapsang BNPB sebagai petanda bahaya bagi masyarakat saat erusi Gunung Ibu masih terjadi.

"Sebanyak enam desa di Kabupaten Halmahera Barat mulai dipasang alat sirene dan rambu - rambu peringatan bahaya erupsi Gunung Ibu. Alat itu akan berbunyi jika terjadi sesuatu terkait aktivitas gunung api itu," kata Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB, Raditya Jati dilansir dari Antara, Jakarta, Minggu (19/1/2025).

Raditya mengatakan sirene dan rambu - rambu peringatan bahaya itu terpasang di enam desa di Kecamatan Tabaru.

Enam desa di Kecamatan Tabaru yakni Desa Sangaji Nyeku, Desa Soa Sangaji, Desa Tuguis, Tugureba Sungi dan Desa Borona.

"Keenam desa itu, masuk dalam zona merah rawan bencana erupsi Gunung Ibu," ungkapnya.

Dia menjelaskan pemasangan spanduk rambu-rambu peringatan bahaya agar warga bisa mengetahui terkait larangan melakukan aktivitas di zona merah erupsi Gunung Ibu.

Sementara sirene yang terpasang akan terkoneksi dengan alat sensor yang terpasang di hulu sekitar Gunung Ibu, sehingga masyarakat dipastikan tahu bahwa mereka berada di zona bahaya dan diharapkan mereka selalu melakukan evakuasi.

Pemkab Halmera Barat  menetapkan status Tanggap Darurat Penanganan Bencana Erupsi Gunung Ibu selama 14 hari yang terhitung sejak 15 Januari 2024.

Penetapan itu menyusul adanya kenaikan status Gunung Ibu pada level IV atau Awas.

Masyarakat di sekitar Gunung Ibu maupun pengunjung agar tidak beraktivitas di dalam radius 5 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 6 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian Utara dari kawah aktif Gunung Ibu.

"Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan masker dan kacamata, hal itu bertujuan untuk terhindar dari paparan abu vulkanik,"ujarnya. (ant/raa)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:54
07:23
04:18
05:59
01:56
05:46
Viral