- Tim tvOnenews/Taufik
400 Warga Terdampak Kebakaran Kemayoran Diungsikan ke Polres Metro Jakarta Pusat
Jakarta, tvOnenews.com - Ratusan warga terdampak kebakaran rumah tinggal di 11 RT wilayah Jalan Kemayoran Gempol No.30 7, RT.7 RW.8, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (21/1/2025) dini hari telah diungsikan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa sebanyak 400 orang diungsikan ke Polres Metro Jakarta Pusat.
“Posko pengungsian sementara telah didirikan di Polres Metro Jakarta Pusat. Saat ini, sekitar 400 orang, terdiri dari anak-anak, wanita, orang tua, dan bayi, ditampung di lokasi,” kata Susatyo, kepada wartawan, pada Selasa (21/1/2025).
Lebih lanjut Susatyo menuturkan bahwa pihaknya juga telah menyediakan dapur lapangan sebanyak tiga unit untuk memenuhi kebutuhan logistik para pengungsi.
“Kami juga tengah berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk mendirikan tenda-tenda. Sementara itu, warga laki-laki dewasa masih berada di lokasi kebakaran untuk membantu pembersihan dan pengamanan barang berharga,” terang Susatyo.
Sementara itu Susatyo menyebutkan saat ini pihaknya juga telah memberikan bantuan berupa pakaian, air minum, dan kebutuhan dasar lainnya.
“Pemerintah daerah bersama TNI dan Polri akan terus berupaya membantu pemulihan para korban, baik melalui penyediaan tempat tinggal sementara maupun bantuan logistik,” ucap Susatyo.
Selain itu Susatyo mengatakan pemeriksaan forensik juga akan dilakukan setelah proses pendinginan selesai untuk memastikan penyebab kebakaran.
Sebelumnya diberitakan, Insiden kebakaran menghanguskan ratusan rumah tinggal di 11 RT yang terletak di Jalan Kemayoran Gempol No.30 7, RT.7 RW.8, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (21/1/2025) dini hari.
Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan mengatakan bahwa kebakaran ini diduga diakibatkan oleh korsleting listrik.
“Dugaan sementara penyebab kebakaran akibat korsleting listrik,” kata Yohan, dalam keterangannya, pada Selasa (21/1/2025).
Lebih lanjut Yohan mengungkapkan dalam peristiwa ini sebanyak 1.797 jiwa yang terdampak kebakaran diungsikan ke dua lokasi di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
“Data sementara pengungsi 607 KK dan berjumlah 1.797 jiwa diungsikan ke Mushola Al Hasanah dan Masjid Baiturrahman,” jelas Yohan.
Kemudian Yohan menuturkan kebutuhan logistik masyarakat juga telah dikerahkan ke lokasi.
“Alokasi kebutuhan logistik untuk kejadian wir mineral 360 dus, makanan siap saji 1797 pcs, selimut 1797 pcs, mukena 900 pcs, sarung 1797 pcs, family Kit 1797 pcs, kidsware 900 pcs, paket sandang 1797 pcs,” terang Yohan. (Ars/ree)