

- Istimewa
Fidya Kamalindah Atlet Taekwondo Asal Bandung yang Disebut-sebut Hilang 10 Tahun Lalu Akhirnya Muncul Berikan Klarifikasi: Saya Keluar Rumah Karena Dapat Kekerasan Sejak Kecil
“Mungkin ambisi dia terlalu besar kepada saya untuk cari uang, mungkin usaha beliau enggak maju saat itu, karena sejak kecil hanya mengandalkan saya. Yang biayai kami pun ada orang pengurus Taekwondo. Orang asing. Itulah yang membiayai hidup kami,” katanya.
Alasan lainnya yang membuat Fidya tak tahan lagi adalah karena orang tuanya senang datang ke dukun.
“Orang tua saya ini senang sekali datang ke dukun. Setiap kali mau tanding dibawa ke dukun, dijampi-jampi, diminta air doa, air bunga dan itu dilakukan setiap saya mau bertanding sampai saya bingung kenapa harus kayak gini?,” terangnya.
Dia merasa hal yang dituduhkan padanya, yakni diculik ke mobil itu tak masuk akal.
Pasalnya, Fidya dengan kesadaran penuh mengaku membawa barang-barangnya sendiri untuk pergi dari rumah saat dia berusia 21 tahun agar bisa memilih hidupnya sendiri.
“Kenapa saya berani? Karena saya merasa lelah bertahun-tahun. Saya merasa punya hak atas hidup saya sendiri walaupun mereka (orang tua Fidya) bilang kamu harusnya bersyukur dipelihara. Siapa sih yang mau dilahirkan?,” ucap dia.
“Saya terbang ke Riau juga atas ambisi mereka sampai saya harus ikut PON. Setiap kalah saya dapat tekanan fisik dan verbal dari bapak saya. Saat itu enggak mungkin ada yang percaya. Karena lihatnya aku ceria. Uang tanding, gaji saya, orang tua yang terima. Bukan saya yang nikmati,” sambung dia.