- Antara
Pemerintah Tidak Pernah Lakukan Peretasan Akun Media Sosial Pimpinan Organisasi Mahasiswa
Menurut Menteri Johnny, hal yang harus dijaga bersama saat ini, demonstrasi atau aksi menyampaikan pendapat merupakan salah satu kanal aspirasi masyarakat. Menkominfo menilai hal itu menjadi bagian dari harapan mahasiswa untuk masa kini dan masa depan rakyat.
“Tapi juga kita harus berhati-hati agar jangan sampai yang di luar harapan yang baik itu, ada selipan dan titipan lain. Kita sama-sama jaga itu. Sehingga tidak membuat demonstrasi atau aspirasi yang bertujuan baik nanti hasil akhirnya kita tidak harapkan bersama,” ungkapnya.
Menurut Menteri Johnny, setelah aspirasi disampaikan secara terbuka dan secara detil perlu dijaga agar tidak sampai menimbulkan kebingungan. Hal itu akna terjadi jika ada yang membangun logika bahkan imajinasi yang membuka ruang penafsiran begitu luas mengenai arahan Presiden Joko Widodo.
“Saya kira (rencana aksi demonstrasi) ini sangat lurus, Presiden sudah menyampaikan tidak lagi membicarakan penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan. Kita semua sudah tahu jadwal Pileg dan Pilpres sudah jelas 14 Februari 2024,” tegasnya.
Menkominfo menyatakan penyelenggara Pemilu baik Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu akan dilantik Presiden dalam waktu dekat. Demikian pula Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu serta seluruh ekosistem sedang bekerja mempersiapkan Pemilu 2024.
“Agar Pemilu berkualitas, meningkat demokrasi kita, dan sirkulasi kekuasaan yang bisa dilakukan dengan baik. Sebentar lagi akan diputuskan dan dilantik anggota KPU yang baru, karena anggota KPU yang lama telah berakhir masa kerjanya. Dan anggota KPU yang baru sudah disetujui dan disahkan DPR, menunggu pelantikan yang akan dilakukan oleh Bapak Presiden dalam waktu yang sebentar lagi,” jelasnya.
Menteri Johnny mengharapkan agar proses Pemilu Presiden dalam agenda nasional berjalan dengan baik. Sehingga tidak perlu lagi ada imajinasi berlebihan yang makin membuat masyarakat bingung.