- tim tvOne
Yuk Mengenal Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) biasa dikenal orang sebagai partainya anak muda. Hal ini dikarenakan banyak dari anggotanya merupakan generasi muda yang melahirkan dan membangun partai tersebut.
Selain itu, PSI juga dibentuk oleh salah satu mantan vokalis band yang terkenal yaitu, Giring Nidji atau sekarang yang dikenal sebagai Giring Ganesha. Ia kini telah mengambil posisi sebagai seorang Ketua Partai Solidaritas Indonesia.
Berikut informasi mengenai PSI;
1. Sejarah Terbentuknya Partai Solidaritas Indonesia
Partai ini telah terbentuk menjadi Badan Hukum sejak Kementerian Hukum dan HAM mengesahkan partai tersebut pada tanggal 7 Oktober 2016.
Sejak terbentukya, partai ini cukup menarik simpati masyarakat karena telah menjadi satu-satunya Partai baru yang lolos seleksi badan hukum pasca Pilpres 2014.
Visi PSI adalah Indonesia yang berkarakter kerakyatan, berkemanusiaan, berkeragaman, berkeadilan, berkemajuan dan bermartabat.
Misi PSI, diantaranya; Menggalang kekuatan nasional melalui sebuah kepemimpinan politik yang ideologis, terorganisir, dan terstruktur. Menggalang perjuangan politik dengan nilai solidaritas nasional melanjutkan agenda reformasi dan demokratisasi.
Membangun kembali semangat republikanisme, merajut kembali rasa kebangsaan yang terserak, menanam kembali benih-benih idealisme, mendirikan kembali benteng-benteng kebhinnekaan dan membangun kembali pondasi gotong royong. Mendorong martabat Indonesia dalam pergaulan internasional, sesuai prinsip politik bebas aktif dengan melibatkan kondisi geopolitik internasional yang sedang berkembang.
2. Keikutsertaan dalam Pemilu
Perjalanan pemilunya baru saja dimulai pada Pemilu 2019. Partai ini menjadi peserta pemilu dengan nomor urut 11. Partai tersebut telah memperoleh suara sebanyak 1,89 persen pada awal keikutsertaannya dalam pemilu.
Sementara di DPRD, PSI meraih 13 kursi partai di beberapa daerah, seperti di di DPRD Provinsi Banten, DKI Jakarta, DIY, Bali, NTT, dan Sulawesi Utara.
3. Tokoh Populer PSI
Grace Natalie Louisa atau lebih akrab disapa Grace Natalie, hingga saat ini merupakan salah satu tokoh populer dari partai itu. Ia lahir di Jakarta pada 4 Juli 1982. Setelah menamatkan pendidikan di SMA 3 BPK Penabur, Grace kemudian melanjutkan studi Manajemen Akuntansi di Institut Bisnis Indonesia, yang kini telah berganti nama menjadi Universitas Kwik Kian Gie.
Jenjang kariernya dimulai saat dirinya langsung direkrut sebagai reporter SCTV di akhir 2004, selanjutnya Grace juga dipercayai sebagai salah satu anchor Liputan6 SCTV. Meski memiliki latar belakang pendidikan dalam bidang akuntansi, namun Grace justru jatuh cinta dengan profesinya sebagai jurnalis.
Grace juga pernah dipercaya menggawangi beberapa program berita unggulan tvOne yang tayang saat prime time, seperti Kabar Petang dan Apa Kabar Indonesia Malam. Selama menjadi anchor, Grace pernah dinobatkan sebagai Anchor of the Year 2008 dan Runner Up Jewel of the Station 2009 versi blog News Anchor Admirer.
Ibu dua anak ini juga masuk dalam 100 wanita terseksi 2009 versi FHM Indonesia. Istri dari Kevin Osmond ini berkeinginan untuk terjun ke dunia politik praktis. Setelah Pemilu 2014 berakhir, Grace pun ikut mendirikan Partai Solidaritas Indonesia atau lebih akrab disingkat PSI pada 2015.
Ia sekaligus memimpin PSI pada usia 33 tahun. Wanita berdarah Melayu-Tionghoa-Belanda ini menjadi ketua umum partai politik termuda di Indonesia saat itu. (mg5/ito)