- Youtube Sekretariat Presiden
Perombakan Kabinet Indonesia Maju, Pilih Menteri Harus yang Bebas Narkoba
Jakarta - Kabar reshuffle atau perombakan kabinet santer terdengar. Presiden Joko Widodo memanggil sejumlah menteri maupun tokoh Negara untuk datang ke Istana Negara.
Menurut pengamat politik Arif Nurul Imam mengingatkan agar Presiden Joko Widodo memilih sosok menteri yang bebas dari Narkoba. Norma ini umum berlaku di masyarakat juga tidak ada toleransi sedikitpun oleh Presiden Jokowi mengenai hal tersebut.
“Soal larangan menggunakan narkoba, itu kan norma umum. Tidak bolehlah calon menteri menggunakan narkoba,” kata Arif yang dikutip pada VIVA (15/6/2022).
Arif juga mengatakan untuk partai politik agar telusuri setiap calon menteri yang bakal diusung. Sehingga tidak merugikan partai pengusung untuk mendapatkan informasi secara lengkap.
“masing-masing calon menteri ini biasanya kan sudah disaring dengan syarat kesehatan. Biasanya itu sulit direkayasa atau dipalsukan. Apapun hasil uji kesehatannya, faktor politiklah yang jauh menentukan,” ungkapnya.
Arif pun enggan mengomentari nama-nama yang diduga konsumsi Narkoba. Namun, ia berharap Presiden Jokowi dapat memilih nama-nama yang bersih dari obat-obatan terlarang juga faktor lainnya yang dapat merugikan Negara.
“Saya tentu tidak mau mengomentari spekulasi atas rumor dan isu calon menteri yang tidak bebas narkoba ini. Tetapi jika benar, maka nama tersebut harus dibuang oleh Presiden Jokowi,” jelas Arif.
Baca juga Presiden Jokowi Dikabarkan lantik 2 Menteri Baru
Siang ini (15/6/2022), Presiden Joko Widodo melantik sejumlah menteri dan wakil menteri baru untuk Kabinet Indonesia Maju.
Dua nama menteri dan tiga nama wakil menteri yang dilantik siang ini. Presiden telah melantik Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan. Ketua umum Partai Amanat Nasional ini menggantikan Muhammad Lutfi dalam jabatannya.
Nama berikutnya, mantan Panglima TNI, Hadi Tjahjanto yang dilatik sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang dan Kepala Badan Pertanahan Nasional untuk menggantikan Sofyan Djalil.
Ada pun tiga nama berikutnya yang dilantik sebagai Wakil Menteri, John Wempi Wetipo yang dilantik menjadi Wakil Menteri Dalam Negeri. Afriansyah Noor menjadi Wakil Menteri Ketenagakerjaan, juga Raja Juli Antoni sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang dan Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional. (Kmr)