- Tim tvOne/Syifa Aulia
Megawati Puji Jokowi di Rakernas II PDIP: Padahal Kurus, Tapi Kok Tahan Banting Banget
Jakarta - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri memuji Presiden Jokowi dalam Rakernas II PDIP hari ketiga. Ia menilai Jokowi adalah sosok presiden yang tahan banting.
Dalam pidato penutupan rakernas, Megawati mengaku heran kepada Jokowi yang sangat tahan banting sebagai pemimpin negara. Ia mengaku menceritakan keheranannya itu kepada putrinya sekaligus Ketua DPP PDIP Bidang Politik Puan Maharani.
"Saya heran juga loh. Saya bilang, adek (Puan Maharani, red) si itu (Jokowi, red) padahal kurus ya. Tapi kok bisa sih tahan banting banget," ungkap Megawati, di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Kamis (23/6/2022).
Ia lanjut menceritakan kegiatan Jokowi yang terlihat padat. Mulai dari mengunjungi Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur bersama Puan Maharani hingga kunjungan kerja ke sejumlah negara Eropa dan Timur Tengah.
"Ini kemarin baru sama Mbak Puan ke IKN, sekarang sudah terbang ke Ukraina, dari Ukraina mau ke Jerman, ke Rusia, dari Rusia lalu ke Saudi Arabia," bebernya.
Atas hal tersebut, mantan presiden kelima RI itu mengaku berterima kasih atas kehadiran Jokowi sebagai presiden.
"Saya terima kasih banget deh, untung kita punya presiden kuat. Belom senengnya turun ke pasar dan lain sebagainya untuk nanya (masalah terkini, red)," tambah Mega.
Lebih lanjut, putri dari Bapak Proklamator RI Soekarno itu kembali mengaku bersyukur atas terpilihnya Jokowi sebagai presiden. Meski sempat diremehkan oleh sejumlah pihak.
"Jadi saya melihat alhamdulillah bahwa dulu yang menganggap saya ini kayaknya sopo toh wongnya (calon presiden, red), ternyata bisa menjadi pemimpin pada saat sekarang," pungkas Mega.
"Lho iya lho, kadang orang itu kok mau nutup-nutupi. Lah orang yang milih Pak Jokowi itu saya kok. Kok kayaknya itu jejak kayak dihilang-hilangkan gitu," tambahnya.
Oleh karena itu, Mega meminta kepada semua pihak agar bersabar menunggu daftar calon presiden dan wakil presiden Pemilu 2024 yang diusung PDIP.
"Makanya tunggu lah, ya nggak mungkin dong kalau dari mulut saya nggak keluar. Nanti apa yang mau saya jadikan (capres dan cawapres) gitu loh," tutup Mega. (syf/mii)