- Tim tvOne
Pos TNI Diserang, Pangdam XVIII Kasuari: Situasi Keamanan di Maybat Papua Barat Aman Terkendali
Manokwari, Papua Barat – Pascapenyerangan pos TNI koramil Kisor, Distrik Aifat Selatan, Maybrat, Papua Barat, 25 orang anggota Kodim dan Koramil Ayamaru bersenjata lengkap dikirim ke Pos Koramil Kisor untuk mengamankan pos koramil Kisor.
Selain untuk menjaga situasi lebih kondusif, pengiriman pasukan TNI ke pos TNI koramil kisor untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku penyerangan anggota tni tersebut.
Pangdam XVIII Kasuari menyatakan, saat ini situasi keamanan di Maybat aman terkendali. Hal tersebut juga telah Pangdam komunikasi dengan Bupati Maybrat.
“Kami telah melakukan komunikasi dengan Bupati terkait kemanan yang saat ini terkendali, kami juga meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang. Kami akan menjaga kemanan.” Jelas Pangdam XVIII Kasuar, Mayjen Tni I Nyoman Cantiasa
Pangdam XVIII Kasuari mengajak masyarakat Papua Barat di minta untuk tenang pascaterjadinya penyerangan pos TNI Koramil Kisor oleh orang tak dikenal. TNI dan Polri akan menjamin kondis keamanan warga di Papua Barat.
Sebelumnya, Empat anggota TNI ditemukan gugur dalam insiden penyerangan oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK) di Pos Koramil di Kampung Kisor, distrik Aifat Selatan, Maybrat, Papua Barat, pada pukul 03.00 WIT, Kamis (2 September 2021). Satu orang hingga kini dilaporkan masih hilang.
Aksi penyerangan dilakukan oleh sekitar kurang lebih 50 orang tak dikenal yang diduga anggota dari gerakan separatis Papua Merdeka (OPM). Pada saat kejadian massa langsung mengepung pos Koramil dan melakukan penganiayaan terhadap 5 orang personil.
Keempat anggota TNI AD yang ditemukan meninggal dunia tersebut masing-masing Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari, dan Lettu Chb Dirman.
Keempat prajurit TNI tersebut diserang saat sedang tidur di Posramil Kisor. Ketiga anggota TNI masing-masing Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari ditemukan dalam keadaan tewas di dalam Posramil.
Sedangkan Lettu Chb Dirman Komandan Posramil Kisor ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di dalam semak-semak belukar tak jauh dari pos. (Takidr/mii)