- istimewa
Pengacara Keluarga Ngaku Kantongi Saksi Kunci Pembunuhan Brigadir J Akan Ungkap Lebih dari Satu Pelaku?
Jakarta - Menjelang proses autopsi ulang atau ekshumasi makam Brigadir J untuk mengungkap kejadian sebenarnya atas kematian tak wajar dari sang ajudan Irjen Pol Ferdy Sambo tersebut, Sesumbar Pengacara keluarga ngaku kantongi saksi kunci Pembunuhan Brigadir J akan ungkap lebih dari satu pelaku?
Secara terang-terangan Pengacara keluarga ngaku kantongi saksi kunci Pembunuhan Brigadir J akan ungkap lebih dari satu pelaku?
Proses Ekshumasi dan autopsi ulang yang akan dilakukan esok hari, akan mengungkap misteri luka-luka atas tembakan dari Bharada E, karena ditemukan pihak keluarga melalui penuturan pengacara keluarga, sejumlah luka-luka tak wajar dari wajah dan sekujur tubuh dari Brigpol Nofryansyah Yosua Hutabarat.
Pengacara atau kuasa hukum keluarga Brigadir J yang bernama Martin Lukas Simanjuntak menyampaikan mengenai saksi kunci untuk kasus kematian dari kliennya saat hadir di Program TvOne Apa Kabar Indonesia Malam langsung ditanyai menyoal apa peranan dari saksi kunci tersebut.
"Peranan saksi kunci ini adalah menerima informasi langsung dari Almarhum, mulai dari tanggal 19 juni, lalu di tanggal 1 juli, lalu di tanggal 7 juli dan terakhir di 8 juli. tentunya ini adalah rangkaian informasi yang disampaikan secara langsung, baik melalui percakapan WhatsApp maupun telpon,"ucapnya
"Yang isinya mengungkap menjelang akhir-akhir hayatnya Brigadir Yoshua ini sudah pernah menyampaikan bahwa ada ancaman yang ditujukan kepada beliau semasa hidupnya, sebelum terjadinya peristiwa yang mengenaskan ini, dari lingkarannya atau bisa dibilang skuad ya, yang mengatakan bahwa akan dihabisi apabila dia akan naik ke atas, ini terjadi pada saat tanggal 1 atau 2 juli ketika rombongan ini sudah berada di Magelang. begitu informasinya yang kami terima dari saksi kunci,"lanjut ucapan kuasa hukum kelarga Brigadir J.