Potret Bharada E.
Sumber :
  • dok istimewa

Salah Satunya Ungkap Pemilik Glock 17, Awalnya ´Tekanan Batin´ Kini Bharada E Plong dan Lega Setelah Curhat Soal Kasus Pembunuhan Brigadir J di Rumah Irjen Ferdy Sambo

Selasa, 9 Agustus 2022 - 04:21 WIB

Jakarta – Memasuki babak akhir, perlahan sandiwara kasus pembunuhan Brigadir J atau Brigadir Yosua di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo mulai temui titik terang. Bharada E yang sudah ditetapkan menjadi tersangka pada Kamis (4/8/2022), lalu disusul ajudan Putri Candrawathi bernama Brigadir RR atau Ricky Rizal. Kini, terungkap tersangka baru, siapa dia?

Salah Satunya Ungkap Pemilik Glock 17, Awalnya ´Tekanan Batin´ Kini Bharada E Plong dan Lega Setelah Curhat Soal Kasus Pembunuhan Brigadir J di Rumah Irjen Ferdy Sambo

Sebelumnya, kuasa hukum terbaru Bharada E Deolipa Yumara mengatakan bahwa kliennya dalam keadaan tertekan secara lahir dan batin dalam menghadapi kasus yang menewaskan Brigadir Yosua atau Brigadir J. Hal itu diungkapkan oleh Deolipa saat ditemui di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan pada Minggu (7/8/2022) dini hari. 

“Beliau (Bharada E) bercerita sesuatu yang membuat tidak nyaman selama ini,” ungkapnya.

Setelah ditetapkan menjadi tersangka, Richard Eliezer atau Bharada E perlahan membuka suara terkait kebenaran yang terjadi dalam insiden adu tembak di kediaman mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo Ternyata dalam pengakuan Bharada E, tidak ada kejadian adu tembak antara dirinya dan Brigadir J. 

Hal tersebut disampaikan oleh kuasa hukum baru Bharada E, Deolipa Yumara. Setelah berkonsultasi dengan Deolipa, Bharada E mengakui bahwa keterangan yang selama ini ia sampaikan dalam penyidikan ternyata banyak kebohongan. 

"Salah satunya disampaikan skenario tembak-menembak, Bharada E karena bela paksa, ditembak oleh Brigadir J, kemudian dia membalas. Itu salah satunya, ternyata tidak begitu kejadiannya," jelas Deolipa. 

Namun menurut Deolipa, bukan tanpa sebab kliennya membuat pengakuan bohong selama pemeriksaan. Hal tersebut terpaksa ia lakukan karena ada tekanan dari luar yang mengharuskan Bharada E untuk mengikuti skenario yang telah dibuat oleh atasan. 

Berita Terkait :
1
2 3 4 5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral