- tangkapan layar
Alasan Mariana Ngutil Cokelat di Alfamart, Padahal Naik Mobil Mewah
“Ibunya ini telepon saya minta bantuan untuk penyelesaian dengan take down karena sudah selesai urusannya. Akhirnya kita datang ke Alfamart dan ketemu si pegawai yang menyebarkan video. Di sana saya memohon maaf juga atas kedatangan kami karena untuk klarifikasi agar engga terlalu meluas," terang Amir.
Soal UU ITE, Bukan Ancaman hanya Nasehat
Amir menyebut pasal UU ITE yang ia sampaikan pada pegawai Alfamart bukanlah sebuah ancaman melainkan sebagai nasehat agar lebih bijak dalam bersosial media.
"Bukan ancaman, tapi nasihat soal hati-hati bermedia sosial dalam apa pun itu tanpa nyaring bisa kena UI ITE,” katanya.
Setelah berdiskusi, pegawai Alfamart akhirnya bersedia menyampaikan klarifikasi bahwa perkara yang dilakukan Mariana telah usai secara kekeluargaan.
“Anak itu bersedia memberikan klarifikasi untuk disampaikan ke grup dia kalau urusan ini sudah selesai. Tidak ada lagi semacam video kayak kemarin, dan saya berikan klarifikasi kalau sudah selesai secara kekeluargaan," ucapnya.
Namun di sosial media, video pegawai Alfamart memberikan klarifikasi ini dianggap warganet dalam tekanan karena terancam UU ITE. Datangnya Mariana bersama Amir selaku kuasa hukum dianggap sebagai tindakan yang menekan.