- a
Banjir di Kalimantan Barat Jadi Sinyal Bumi Menderita, PDIP Gaungkan Moratorium Lingkungan Alam
Jakarta - Peristiwa banjir yang terjadi di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, mendapat tanggapan dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri. Presiden Ke-5 RI itu menyatakan bencana alam tersebut merupakan sinyal bahwa bumi juga telah menderita akibat kebijakan terkait lingkungan.
Berdasar hal ini, PDIP menginstruksikan kader partainya mengupayakan moratorium atau otorisasi legal terhadap hutan dan menggaungkan gerakan merawat bumi yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PDIP.
Hasto Kristiyanto selaku Sekjen PDIP mengemukakan arahan Megawati Soekarnoputri di acara pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) sekaligus pelantikan DPD Banteng Muda Indonesia di Kubu Raya, Kalimantan Barat, Sabtu (27/08/2022).
"Bu Megawati Soekarnoputri berpesan, rawatlah bumi dengan penuh rasa cinta. Kader PDI Perjuangan mendorong moratorium hutan, menjaga lingkungan, dan membersihkan sungai," terang Hasto.
Melalui telepon yang diterima Hasto, Megawati menceritakan soal keprihatinannya atas banjir yang merendam beberapa wilayah di Kalimantan Barat terutama wilayah Sintang yang mendapat perhatian nasional karena surutnya memerlukan waktu yang lama.
Megawati menjelaskan dalam pesannya bahwa musibah banjir ini merupakan sinyal dari bumi yang sedang menderita karna kebijakan yang tak menghiraukan lingkungan, terlepas dari adanya pemanasan global dan kenaikan air laut yang menekan sungai-sungai.