- ANTARA
Gaya Hidup Glamor Keluarga Irjen Ferdy Sambo Masih Disorot Publik, Tas Mewah Putri Candrawathi Harga Mulai Rp28 Juta Hingga Koleksi Mobil
Jakarta - Istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi terlihat kembali di hadapan publik. Putri terlihat saat mengikuti rekonstruksi pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat pada Selasa (30/8/2022) lalu.
Namun dibalik kemunculan Putri Candrawathi, ada pemandangan unik ketika ia menghadiri rekonstruksi dan turun dari mobil. Dirinya menenteng sebuah tas mewah berwarna senada dengan bajunya.
Tidak hanya itu, deretan mobil merk Lexus koleksi milik Panglima Tinggi Bintang Dua, Irjen Pol Ferdy Sambo pun menjadi perhatian publik. Semua terlihat pada saat rekonstruksi yang dilakukan di rumah pribadi milik keluarga Ferdy Sambo.
Tas Mewah Putri Candrawathi
Rekonstruksi berlangsung di rumah pribadi Ferdy Sambo yang berada di Saguling dan rumah dinas di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Selain Putri Candrawathi, hadir juga keempat tersangka lainnya yakni Ferdy Sambo, Bhayangkara Dua Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E, Kuat Ma’ruf atau KM, dan Brigadir Kepala Ricky Rizal atau Bripka RR.
Hanya Putri yang tidak memakai baju tahanan, melainkan mengenakan baju berwarna serba putih. Perempuan yang sempat bekerja menjadi dokter gigi tersebut muncul dengan blus dengan celana panjang berwarna senada.
Tak lupa tas yang ia bawa dengan warna senada dihiasi monogram GG khas Gucci. Tas ini mirip dengan GG Supreme Small Boston Bag. Seri ini merupakan salah satu seri klasik dari rumah model berasal dari Italia itu.
Pemilihan nama Boston merujuk pada sebuah tas yang tren pada masyarakat Boston sekitar tahun 1890an.
Menurut Majalah Her World, tas tersebut menarik perhatian banyak orang karena memiliki ruang yang besar dan dapat menampung banyak barang, namun tetap memiliki gaya yang elegan.
Dilasir dari situs resmi Gucci, diketahui tas tersebut memiliki harga baru hingga mencapai Rp 28 Juta.
Tidak hanya itu, istri jenderal bintang dua tersebut juga memiliki banyak koleksi tas berkelas di dalam rumahnya. Tertangkap kamera yang disiarkan oleh Polri TV, tampak sebuah ruangan yang didominasi dengan warna putih berisi lemari kaca.
Ruangan tersebut memiliki konsep walk in closet yang berisi lemari kaca penyimpanan barang-barang fashion pada sisi kanan dan kirinya.
Terlihat sangat rapi dan mewah, saat memasuki ruangan seketika terlihat lemari kaca berisikan tas mewah yang tersimpan rapi berjajar koleksi milik Putri Candrawathi.
Salah satu tas milik Putri yang tertangkap kamera yaitu sebuah tas merah jenis Jodie Bag dari merk Bottega Veneta. Tas berukuran kecil yang nyaman dan efisien untuk dibawa kemana saja ini langsung memberi perhatian publik.
Pada akun sosial media Twitter, tas tersebut sontak ramai dibicarakan warganet, walaupun tas tersebut berukuran kecil namun memiliki harga cukup fantastis. Satu tas tersebut dapat memiliki hargi Rp 25 juta.
Bahkan dilansir dari situs resmi Bottega Veneta, tas tersebut dijual seharga 2.500 Dollar AS atau sekitar Rp 37 juta. Masih banyak koleksi tas mewah lainnya milik Putri Candrawathi, namun tidak bisa terlihat jelas oleh kamera.
Kekayaan Irjen Pol Ferdy Sambo
Kekayaan mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo yang sebelumnya berpangkat Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) itu disorot. Pasalnya diduga suami dari Putri Candrawati itu punya harta kekayaan yang melimpah.
Berdasarkan informasi yang diperoleh tvOne, tersangka kasus dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J itu punya sejumlah mobil.
Di antara mobil mewah yang dimiliki Ferdy Sambo adalah Mobil Lexus RX300 Nopol L 1972 ZX hingga Mobil Toyota Land Cruiser.
Kekayaan tersebut mulai dari rumah di sejumlah kawasan elit di Jakarta Selatan hingga sejumlah kendaraan mewah yang nilainya ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Harta yang dimiliki seorang jenderal bintang dua sebelum akhirnya dicopot dalam sidang etik dinilai tidak wajar jika dibandingkan dengan gaji yang ia terima.
Tak hanya itu, Ferdy Sambo bahkan diketahui belum melaporkan harta kekayaannya kepada negara.
Berikut daftar Rumah Ferdy Sambo, termasuk rumah dinasnya sebagai mantan Kadiv Propam:
-Rumah di Jalan Bangka XI A No. 7, Jakarta Selatan
-Rumah di Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan
-Rumah di Cempaka Residence, Magelang, Jawa Tengah
Berikut daftar mobil yang dimiliki Ferdy Sambo:
-Mobil Lexus NX300 F-Sport (2021) Nopol B 77 SAM
-Mobil Lexus RX300 Nopol L 1972 ZX
-Mobil Lexus LM 350
-Mobil Lexus LX570
-Mobil Toyota Land Cruiser
-Toyota Kijang Innova Venturer
Perkiraan gaji Irjen Ferdy Sambo berdasarkan PP Nomor 17 Tahun 2019 tentang gaji anggota Polri:
Gaji Jenderal Polisi Bintang 2: Rp 2.290.500 - Rp 5.576.500 Tunjangan Kinerja: Rp 29.085.000
Tunjangan Istri: 10% gaji pokok
Tunjangan anak: 2% gaji pokok (maksimal 2 anak)
Tunjangan di atas belum termasuk tunjangan jabatan, beras, dan lain sebagainya.
Tentu kekayaan Ferdy Sambo yang fantastis dibandingan dengan penghasilan yang dia terima sebagai anggota Polri tersebut disorot masyarakat.
Menurut Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia, Boyamin Saiman, gaji yang diterima Ferdy Sambo dengan semua harta kekayaan, dan pengeluaran untuk memenuhi gaya hidup mewah itu seharusnya tidak cukup.
“Mobil-mobilnya yang banyak itu tadi, ternyata ada Lexusnya juga. Kalau itu menurut saya, dengan hidup di Jakarta dengan gaji yang demikian dengan tanggungan, dengan ART sekian, listrik, segala macam saya yakin tidak cukup dengan gaji itu," ungkapnya.
Sementara Komjen (Purn.) Ito Sumardi mengingatkan agar masyarakat tidak berspekulasi terkait harya kekayaan yang dimiliki oleh Ferdy Sambo.
"Saya tidak ingin berspekulasi, karena apa, karena tidak semua anggota polisi itu tidak semua bisa digeneralisir, ada yang mungkin keluarganya mampu. Ya seperti waktu saya menjadi Kapolda, ada seorang Bintara yang orangtuanya punya kekayaan yang besar. Tapi betul ini harus dilaporkan, ini akan menjadi tugas KPK dan di Polri,” jelasnya.
Laporan Harta Kekayaan Ferdy Sambo Tidak Bisa Diakses
Setiap penyelenggara negara, wajib untuk bersedia diperiksa kekayaannya, melaporkan hartanya, dan mengumumkannya pada publik.
Dokumen laporan harta kekayaan atau yang disebut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kemudian diumumkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui situs elhkpn.kpk.go.id.
Namun, ajaibnya, dokumen Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN milik mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo, yang menjadi tersangka pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, tidak bisa diakses. Datanya nihil.
Saat tvOnenews mencoba mengakses pengumuman LHKPN Ferdy Sambo di situs elhkpn.kpk.go.id, hasilnya: belum ada data. Baik untuk tahun lama maupun mutakhir.
Mengenai nihilnya data kekayaan Ferdy Sambo, Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara KPK Ipi Maryati angkat bicara.
Menurut Ipi, Komisi Anti-rasuah itu telah menerima LHKPN Ferdy Sambo untuk tahun pelaporan 2021. Namun, ada kelengkapan dokumen yang masih harus dilengkapi.
“Sehingga, sampai hari ini belum dapat dipublikasikan di situs eLHKPN," ujar Ipi Maryati saat dikonfirmasi Rabu (31/8/2022).
Plt Jubir KPK itu menjelaskan lebih lanjut, bahwa KPK telah menginformasikan kepada pihak Ferdy Sambo data apa saja yang perlu dilengkapi. Menurut Ipi, bila sudah lengkap, LHKPN pejabat Polri itu akan langsung dipublikasikan untuk umum.
"Kami telah menyampaikan hasil verifikasi dan kelengkapan yang harus disampaikan. Setelah diperbaiki dan dinyatakan lengkap secara administratif, akan dipublikasikan melalui situs e-LHKPN dan terbuka untuk umum," tambahnya.
Ipi menanmbahkan, KPK juga telah berkomunikasi dengan Polri dan siap mendampingi wajib lapor untuk membuat LHKPN.
"KPK juga telah berkoordinasi dengan Polri dan selalu terbuka untuk memberikan asistensi terkait pengisian dan pemenuhan kewajiban LHKPN untuk seluruh wajib lapor di lingkungan Polri," tutupnya.
Hingga kini, kekayaan keluarga Irjen Pol Ferdy Sambo masih menjadi perbincangan publik. Mulai dari tas mewah koleksi Putri Candrawathi, hingga mobil-mobil koleksi Ferdy Sambo. (Rem/act/kmr)