Bharada E, Bripka RR, dan Irjen Pol Ferdy Sambo.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Pengacara Bharada E dan Bripka RR Benarkan Dugaan Pemberian Uang 'Terima Kasih' dari Ferdy Sambo, Arman Hanis: Tak Ada Satupun Bukti Tersebut

Senin, 12 September 2022 - 17:31 WIB

Lalu Kuat menjawab bahwa Yosua naik-turun, ditanyakan ada apa tapi turun ke bawah, nggak mau mendengar sama KM, "Kenapa itu anak?" tutur kuasa hukum RR.

Kuat berkata pada RR bahwa Susi ART nangis, Yosua ingin naik lagi ke atas melihat kondisi Bu Putri Candrawathi tetapi dihalangi oleh Kuat Ma'ruf dengan menggunakan pisau seraya menodongkan kepada Yosua lalu akhirnya Yosua turun lagi ke bawah.

Selanjutnya Kuat Ma’ruf mengizinkan RR untuk naik ke atas melihat kondisi Putri Candrawathi, RR melihat PC sedang berbaring dengan setengah duduk dengan posisi bantal tinggi,

“Ada apa bu? ada kejadian apa?" tanya RR kepada PC.

Ibu PC tidak menjawab malah bertanya, ‘Yosua dimana?' jelas kuasa hukum RR.

Lalu Yosua diantarkan ke kamar PC, dengan PC berbaring dengan setengah duduk dan Yosua duduk di lantai, sementara pintu tak ditutup ada RR diluar menunggu dan tidak mendengar apa yang dibicarakan di antara keduanya.

Erman Umar menerangkan bahwa ada sekitar 10 menit lalu Yosua keluar dari kamar, dibawalah dia sama RR untuk ke bawah agar tidak bersinggungan lagi dengan Kuat Ma'ruf.

Sesampainya di bawah, RR kembali bertanya kepada Yosua apa yang terjadi, Namun Yosua menjawab dengan tenang bahwa tidak apa-apa.

Terlihat lebih tenang setelah bertemu PC, pada malam hari Richard Eliezer tidur dengan Yoshua di kamar, sementara Kuat Ma'ruf tidur di ruang tengah dengan Ricky Rizal.

Ditanyakan lebih detail soal saat kejadian Brigadir J masuk ke kamar PC dan ada RR menunggu di luar, karena melihat dari reka adegan rekonstruksi bahwa ada pelecehan disana sebelumnya.

Berita Terkait :
1 2 3
4
5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:16
05:48
13:01
07:14
01:12
01:05
Viral