- Antara
Tingkatkan Potensi Ekspor, BNI Gandeng UMKM dan Diaspora Lewat BNI Xpora
Okki melanjutkan, diaspora menjadi salah satu pihak yang dapat menjembatani UMKM di Indonesia untuk menembus pasar global. Bahkan, Platform BNI Xpora tak hanya memberikan layanan kepada perusahaan perdagangan (trading company) dan distributor besar, tetapi juga memperluas kesempatan bagi diaspora individu yang ingin menjual produk UMKM Indonesia ke luar negeri.
“Diaspora Indonesia ada sekitar 8 juta orang, dan itu tersebar di berbagai belahan dunia. Para pekerja dan pelajar bisa ikut menjual produk dalam negeri dengan memanfaatkan fasilitas BNI Xpora,” jelas Okki.
Di samping itu, banyak pula diaspora yang berdagang produk lokal Indonesia di luar negeri, sehingga menjadi peluang usaha yang menjanjikan bagi pelaku UMKM Lokal Indonesia.
“Di Taiwan bahkan banyak pekerja migran yang jualan mi instan, kerupuk, dan lain-lain. Mereka menjadi importir sekaligus penyambung bagi UMKM kita untuk menjual produk di luar negeri,” imbuh Okki.
Dengan memanfaatkan jaringan kantor cabang BNI di berbagai negara, Okki optimistis geliat ekspor produk UMKM akan terus membaik. Cabang-cabang BNI tersebar di kota-kota yang menjadi pusat keuangan dunia, seperti Hong Kong, Singapura, New York (AS), London (Inggris), Tokyo (Jepang), Seoul (Korsel), Amsterdam (Belanda).
Jaringan itu sangat strategis untuk pengembangan ekosistem ekspor impor. “Ini sesuai dengan kompetensi BNI di bidang international banking (perbankan internasional, karena BNI juga akan terus menjalin kerja sama global di seluruh dunia.