Tangkapan layar - Ribuan suporter masuk ke lapangan usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).
Sumber :
  • istimewa

Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Bertambah Lagi Menjadi 134 Orang

Jumat, 21 Oktober 2022 - 10:30 WIB

Jawa Timur- Korban meninggal tragedi Kanjuruhan bertambah menjadi 134. Reivano Dwi Afriansah (17) seorang pelajar salah satu Sekolah Kejuruan di Malang menghembuskan nafas terakhirnya di ruang ICU RSSA Malang, Jumat (21/10/2022 sekitar pukul 06:45 WIB.

Reivano Dwi Afriansah adalah remaja asal Kebonsari, Ngebruk, Sumberpucung, Malang. Ia dinyatakan meninggal usai menjalani perawatan selama 21 hari.

Tim dokter anestesi dan ICU RSSA Malang, dr Eko Nofiyanto menjelaskan korban bernama Reivano Dwi Afriansah sebelum meninggal mengalami cedera otak berat (COB) dan menjalani perawatan selama 21 hari.

"Jadi pasien datang tanggal 2 Oktober 2022 pukul 03.00 WIB dan pada jumat (21/10) pukul 06.45 WIB yang bersangkutan dinyatakan meninggal," ujar tim dokter anestesi dan ICU RSSA Malang, dr Eko Nofiyanto MMRS, Sp,an.

Ia mengatakan bahwa sejak pertama kali datang ke RSSA Malang, kondisi Reivano sudah kritis dan terdapat beberapa cedera yang dialami, mulai dari memar di paru-paru, kemudian patah tulang di bagian iga dan paha sebelah kanan.

Sejumlah tindakan untuk menstabilkan kondisi pasien terus dilakukan pihak rumah sakiy namun hal itu belum membuahkan hasil baik.

"Kita berikan alat bantu pernafasan (ventilator) untuk menjaga pasokan oksigen dan beberapa tindakan kita lakukan seperti patah tulang pada bagian iga dan paha. Tapi kondisi tidak kunjung stabil," kata Eko.

Eko Nofiyanto menambahkan, penyebab kematian korban dikarenakan multiple trauma yang dialami korban.

"Penyebabnya (kematian) dari multipel traumanya, karena patah tulang iganya disertai patah tulang dibagian lain dan kemudian karena trauma," jelasnya.

Dengan berpulangnya Reivano Dwi Afriansah seorang Aremania asal Desa Ngebruk, maka total korban meninggal tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu 1 Oktober 2022 lalu bertambah menjadi 134 orang. (Eco/ree)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral