Alm. Brigadir J bersama Sang Adik, Mahareza Rizky Hutabarat.
Sumber :
  • Istimewa

Mendapat Firasat Buruk Hingga Tak Bisa Tidur, Mahareza Ungkap Kecurigaan di Hari Kematian Brigadir J

Rabu, 26 Oktober 2022 - 11:50 WIB

“Kebetulan pada tanggal 8 saya tidak bisa tidur. Nggak tau juga firasat apa. Nggak bisa tidur. Saya tidur pukul 14:00 dan bangun setengah enam sore,” ungkap Mahareza saat mengucapkan kesaksiannya di ruang sidang.

Kemudian Daden, salah seorang ajudan dari Ferdy Sambo menelpon Mahareza, lalu ia mendatangi rumah Ferdy Sambo.

“Kurang lebih saya dapat telepon dari Daden sekitar pukul 19.00 WIB,” ujarnya.

Selain itu, Kamaruddin Simanjuntak juga menjelaskan adanya kejanggalan usai Brigadir J telah tewas akibat ditembak Ferdy Sambo dan Bharada E atau Richard Eliezer.

Kejanggalan tersebut semakin terlihat pada saat Adik Brigadir J, Mahareza Hutabarat akan mengunjungi rumah pribadi Ferdy Sambo.

“Adik almarhum ini merasa aneh karena selama dia kunjungan tidak pernah digeledah, karena mau masuk ke rumah itu, dia dicegat dengan dibilang ditunggu oleh Karo Provos,” ujar Kamaruddin waktu mengungkapkan kesaksian pada Sidang Lanjutan di PN Jaksel, Selasa (25/10/2022).

Tanpa persiapan pakaian, Mahareza bertanya kepada Yanma Polri yang memintanya untuk pergi ke Kantor Propam Polri. Dirinya menanyakan apakah diperbolehkan bila dirinya datang dengan mengenakan pakaian olahraga.

Sebab, baju tugas Mahareza atau yang biasa dipanggil Reza sedang dicuci sehingga dirinya mengenakan pakaian olahraga.

“Sehingga dia bingung kenapa Karo Provos menunggu dia. Maka ditanya, bisa nggak pakai baju gini, waktu itu dia pakai baju olahraga, tetapi Daden katakan harus pakai baju pakaian harian lepas, sedangkan pakaian dia sedang dilaundry, akhirnya dia tidak jadi masuk dan pergi ke laundry,” ujar Kamaruddin Simanjuntak, Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J yang berperan sebagai saksi sidang lanjutan, Selasa (25/10/2022).

Berita Terkait :
1
2
3 4 5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral