Asisten Rumah Tangga Ferdy Sambo, Susi.
Sumber :
  • tvOne/Julio Trisaputra

6 Dugaan Kebohongan yang Dilakukan oleh Susi, ART Ferdy Sambo dalam Persidangan Kasus Brigadir J

Selasa, 1 November 2022 - 17:16 WIB

Jakarta - Asisten Rumah Tangga (ART) Ferdy Sambo, Susi hadir menjadi saksi dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, pada Senin, 31 Oktober 2022.

Susi hadir sebagai saksi dalam lanjutan sidang pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat dengan terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E

Sidang pemeriksaan saksi dimulai pada pukul 10.00 WIB. Pada kesempatan tersebut Susi dicecar pertanyaan oleh majelis hakim soal kegiatannya di rumah Ferdy Sambo. 

Dalam kesaksiannya di persidangan, Susi diduga banyak menyampaikan berbohong dan berlindung di balik kata tidak tahu. Bahkan, Ketua Majelis Hakim Wahyu Imam Santosa menyebut Susi terjebak dalam kebohongannya sendiri ketika dia bersaksi.

Wahyu juga menegur Susi lantaran memberikan keterangan yang berubah-ubah dan cepat menjawab 'Tidak Tahu'.


Susi, ART Ferdy Sambo (via VIVA.co.id)

Berikut sederet dugaan kebohongan yang dilakukan Susi dalam sidang kasus Brigadir J di Pengadilan Negeri, Jakarta Selatan.

1. Susi bohong Ferdy Sambo sering berada di Saguling

Susi mengatakan bahwa Ferdy Sambo sering berada di Saguling. Namun menurut RE, Ferdy Sambo jarang berada di rumah Saguling. Ferdy Sambo lebih sering berada di rumah Bangka, Kemang.

"Sesuai faktanya, saudara Ferdy Sambo ini lebih sering berada dirumah di Jalan Bangka, untuk sabtu - minggu aja baru balik ke Saguling," ujar Bharada E.

2. Susi berbohong tidak pernah ikut Ferdy Sambo ke luar kota

Sebelumnya diberitakan, dalam persidang tersebut, Hakim Wahyu bertanya kepada Susi apakah dia sering bepergian keluar kota bersama Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Namun Susi lagi-lagi menjawab tidak tahu.

“Pada waktu ke Bali saudara ikut tidak?” tanya hakim.

“Ikut,” jawab Susi.

“Kok bilang tidak tahu, kan ketahuan kalau saudara berbohong,” tegur Hakim Wahyu.

“Tadi pertanyaan saya apakah saudara Ferdy Sambo sering bepergian bersama saudara Putri Candrawathi, saudara jawab tidak tahu. Tapi giliran saya tanya ke Bali ikut? Saudara jawab ikut,” lanjut hakim.

Hal ini mengindikasikan dugaan Susi tengah berbohong dalam kesaksiannya.

3. Susi berbohong soal kejadian di Magelang

Susi menjelaskan bahwa dirinya melihat Putri di lantai dua. Namun, Susi kerap kali berkelit dan kebingungan saat menjelaskan peristiwa tersebut. Awalnya, Susi menjelaskan di rumah Magelang saat itu hanya ada dirinya, Kuat Ma'ruf, Brigadir J, dan Putri.

Ia mengatakan langsung berteriak memanggil Brigadir J dan Kuat saat mengetahui Putri terjatuh. Namun anehnya Susi malah menyebut Kuat dan Brigadir J sedang terlibat pertikaian di lantai dasar. Mendapati cerita tersebut, hakim Wahyu bertanya karena keterangan Susi dinilai tak masuk akal.

"Orang ada yang tergeletak, terus kamu teriak. Kok ada mereka yang bertengkar," sebut Wahyu.

4. Susi berbohong saat menulis BAP

Masih soal kejadian di Magelang, Susi bersaksi jika Brigadir J tidak ikut serta dalam menolong Putri Candrawathi saat jatuh di kamar mandi. Kendati, keterangannya di BAP penyidik kepolisian berbeda dengan kesaksiannya di persidangan.

"Jadi semua keterangan di polisi enggak benar? Kenapa kamu berubah (di persidangan)?" tanya hakim anggota kepada Susi.

Lantas, Susi mengaku pada saat memberikan keterangan kepada polisi dia merasa gugup dan takut sehingga memberikan pernyataan yang berbeda saat persidangan

5. Susi ngaku tak tahu pekerjaan Kuat Ma’ruf

Hakim Wahyu juga bertanya soal pekerjaan Kuat Ma'ruf di rumah Ferdy Sambo di Jalan Saguling III. Namun, Susi menjawab tidak tahu soal pekerjaan Kuat Ma'ruf.

"Kuat Ma'ruf sebagai apa di rumah?" tanya hakim Wahyu

“Saya tidak tahu” jawab Susi

Tidak dapat menjawab secara konsisten alias berubah-ubah, kecurigaan hakim Wahyu semakin menjadi-jadi terhadap Susi.

6. Susi bohong soal isolasi keluarga Ferdy Sambo

Menurut keterangan Susi, saat terkena Covid-19 keluarga Ferdy Sambo isolasi di rumah dinas Duren Tiga. Namun kesaksian Susi ini dibantah oleh RE, ia menyebut keluarga Ferdy Sambo tidak pernah melakukan isolasi di rumah dinas, melainkan selalu menggunakan rumah di bilangan Bangka, Kemang.

“Tidak pernah ada isolasi di duren Tiga," kata Bharada E.

(Mzn)


Dapatkan juga informasi lainnya di YouTube tvOnenews.com:

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:19
15:10
01:43
01:18
11:40
02:59
Viral