Kedua Orang Tua Brigadir J bertemu Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com/tim tvOne - Muhammad Bagas

Sudah Berhadapan Langsung, Samuel Hutabarat Ingin Lihat Wajah Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi

Jumat, 4 November 2022 - 16:42 WIB

Jakarta - Kasus pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat semakin menemukan titik terang. Kini sidang lanjutan terhadap para terdakwa, satu persatu telah mencapai agenda pemeriksaan saksi. Kini giliran Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang menjalani sidang.

Sudah Berhadapan Langsung, Samuel Hutabarat Ingin Lihat Wajah Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi

Pada hari Selasa (1/11/2022), sidang lanjutan terhadap terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menghadirkan 12 orang saksi yang mayoritas merupakan keluarga Brigadir J.


Orang Tua Brigadir J bertemu Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. (Tim tvOne - Muhammad Bagas)

Adapun 12 saksi yang bakal dihadirkan jaksa penuntut umum ialah Kamaruddin Simanjuntak, Samuel Hutabarat, Rosti Simanjuntak, Maharesa Rizky, Yuni Artika Hutabarat, Devianita Hutabarat, Novita Sari Nadea.

Lalu, Rohani Simanjuntak, Sangga Parulian, Roslin Emika Simanjuntak, Indra Manto Pasaribu, dan Vera Mareta Simanjuntak.

Pada sidang tersebut, Samuel Hutabarat yang merupakan ayah dari Brigadir J mengajukan permintaan kepada Majelis Hakim agar meminta para terdakwa yakni Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi untuk membuka maskernya. 

Permintaan tersebut dikabulkan oleh Majelis Hakim begitu juga para terdakwa. Namun apa alasan Samuel Hutabarat mengajukan permintaan tersebut. Berikut informasi terkait alasan tersebut.

Permintaan Ayah Brigadir J Membuka Masker Putri Candrawathi

Samuel Hutabarat, Ayah dari Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat hadir sebagai saksi dalam sidang lanjutan untuk terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Samuel Hutabarat meminta Putri Candrawathi untuk melepaskan masker menjadi perhatian publik. Sebab, momen tersebut menjadi pertama kali Putri Candrawathi membuka masker dan memperlihatkan wajahnya.

Selama ini, sejak kasus Brigadir J terungkap hingga masuk ke persidangan, Putri Candrawathi selalu menutupi wajahnya dengan masker dan rambutnya. 

Sidang lanjutan yang digelar pada Selasa (1/11/2022), Putri Candrawathi terlihat mengenakan pakaian serba hitam dengan menggunakan masker berwarna putih. 

Putri Candrawathi masuk dengan disambut oleh sang suami, Ferdy Sambo. Lalu ia duduk di barisan bersama para kuasa hukumnya ketika keluarga Brigadir J memberikan kesaksian.


Orang tua Brigadir J bertemu dengan terdakwa Putri Candrawathi. (Tim tvOne - Muhammad Bagas)

Ayah Brigadir J mengajukan permintaan, bahwa ia meminta agar terdakwa Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo melepas maskernya. 

Hal tersebut juga menjadi momen saat Putri Candrawathi menanggapi kesaksian dan menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada keluarga Brigadir J, khususnya kedua orang tuanya.

“Mohon izin saya menyampaikan permintaan, agar maskernya supaya dibuka,” ungkap Samuel kepada Majelis Hakim.

Alasan Samuel Hutabarat meminta pasangan suami istri, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi untuk membuka masker diutarakan saat dirinya berbicara saat menjadi bintang tamu di akun Youtube Irma Hutabarat Horas Inang.

“Pada saat itu hakim bertanya pada saya apakah mengenal terdakwa. Saat itu saya mengutarakan bahwa saya belum pernah ketemu secara fisik dengan terdakwa. Saya memohon kepada hakim agar terdakwa keduanya dibuka masker supaya jelas lihat mukanya,” ujar Samuel.

Lanjutnya, Samuel pun mengatakan dirinya telah puas lantaran sudah melihat wajah dari tersangka pembunuh anaknya tanpa menggunakan masker. 

“Sudah puas. Selama ini kan yang kita lihat pakai masker,” katanya.

Irma Hutabarat menilai permintaan Samuel Hutabarat untuk meminta Putri Candrawathi melepaskan maskernya seperti telah mewakili perasaan warganet di seluruh Indonesia sangat ingin melihat wajah istri Ferdy Sambo tersebut.

Apalagi sebelumnya Putri Candrawathi pernah muncul dan berbicara di Mako Brimob saat akan menjenguk suaminya yang sedang ditahan menjadi sorotan publik.

“Jadi permintaan Pak Samuel itu (Putri Candrawathi lepas masker) mewakili seluruh netizen dan rakyat Indonesia,” kata Irma Hutabarat dan Samuel pun menjawab benar adanya.

Putri Candrawathi Meminta Maaf Kepada Orang Tua Brigadir J

Sidang lanjutan terhadap terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi dengan agenda pemeriksaan saksi. Dalam sidang tersebut, saksi yang mayoritas merupakan keluarga Brigadir J, termasuk kedua orang tuanya.

Di hadapan ayah dan ibu Brigadir J, Putri Candrawathi mengucapkan permintaan maaf atas peristiwa yang telah menewaskan anak mereka. 


Putri Candrawathi, Istri Irjen Ferdy Sambo. (Ist)

Putri Candrawathi berharap kedua orang tua Brigadir J serta keluarga yang ditinggalkan agar dikuatkan dan diberkati oleh Tuhan.

“Mohon izin Yang Mulia. Izinkan saya, atas nama keluarga menyampaikan turut berduka cita kepada ibu dan bapak Samuel Hutabarat atas berpulangnya ananda Brigadir Yosua Hutabarat. Dan semoga almarhum diberikan tempat yang terbaik oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,”

“Saya sebagai seorang ibu, bisa merasakan bagaimana duka yang mendalam di hati ibu sebagai seorang ibunda dari Yosua. Untuk itu dari kerendahan hati yang dalam saya mohon maaf untuk ibunda Yosua beserta keluarga atas peristiwa ini. Semoga Tuhan membuka dan menguatkan hati Ibu dan Bapak beserta keluarga. Tuhan Yesus memberkati Ibu dan Bapak sekeluarga,” ungkap Putri Candrawathi dalam sidang lanjutan pada hari ini di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (1/11/2022).

Selanjutnya, Putri juga mengungkapkan bahwa dirinya telah siap untuk mengikuti segala proses hukum yang kini tengah berjalan.

“Saya siap menjalankan sidang ini dengan ikhlas dan ketulusan hati, agar peristiwa ini dapat terungkap,” harapnya.

Rosti Simanjuntak Menangis di Hadapan Putri Candrawathi

Ibu Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Rosti Simanjuntak blak-blakan mengungkap isi hatinya di hadapan terdakwa Putri Candrawathi di ruang sidang utama Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).

Rosti dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) untuk menjadi saksi dalam pemeriksaan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi bersama 11 orang lainnya.

Dalam kesempatan kali pertama bertemu dengan Putri Candrawathi, Rosti Simanjuntak mengaku kecewa dengan sikap istri Ferdy Sambo tersebut.

"Ibu sadarlah. Terlalu kejam. Terlalu kejam saya ulangi. Ibu melihat, mengetahui, mendengar. Jadi, enggak mungkin ibu tidak mengetahui," kata Rosti di PN Jaksel, Selasa (1/11/2022).

Rosti menjelaskan Putri Candrawathi seharusnya mengetahui pasti kejadian yang menewaskan anaknya, Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Sebab, Putri Candrawathi juga berada di lokasi atau tempat kejadian perkara (TKP) bersama Yosua Hutabarat.

"Ibu punya mata dibikin Tuhan. Ibu diberi Tuhan hati nurani. Namun, hati nurani ibu sudah sia-sia. Sudah mati," tegasnya.

Sidang lanjutan terhadap terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menghadirkan 12 orang saksi yang mayoritas merupakan keluarga Brigadir J. Keduanya pada akhirnya bertemu dengan orang tua dari Brigadir J. Pada kesempatan tersebut, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi mengucapkan permintaan maaf kepada kedua orang tua Brigadir J. (Kmr)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:06
03:04
03:16
05:48
13:01
07:14
Viral