- Kolase Tvonenews.com
Oalah, di Hadapan Hakim, Bekas Anak Buah Bilang Ferdy Sambo Sumbu Pendek: Dia Mudah Sekali Marah
Kemunculan saksi kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Adzan Romer di persidangan terdakwa Ferdy Sambo menghadirkan beberapa keterangan baru soal kronologi pembunuhan ajudan favorit Putri Candrawathi itu, Kamis (10/11/2022).
Sebelumnya, Adzan Romer sang mantan ajudan Ferdy Sambo itu blak-blakan mengaku takut pada mantan atasannya itu dengan berbagai macam alasan.
Terkini, Adzan Romer menyebut bahwa ketika Brigadir J tewas dihabisi, justru Ferdy Sambo langsung memasang badan (melindungi) pelaku, yaitu Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E.
Adapun Adzan Romer mengatakan, keinginan Ferdy Sambo untuk melindungi Bharada E itu dikatakan ketika para ajudan dikumpulkan setelah Brigadir J tewas.
Ketua Majelis Hakim, Wahyu Iman Santosa, bertanya kepada Adzan Romer terkait apa yang disampaikan oleh Ferdy Sambo ketika mengumpulkan ajudannya tersebut.
“Bagaimana kalau ini terjadi pada anak, istri, atau keluarga kalian?" kata Adzan Romer, menirukan perkataan Ferdy Sambo, pada sidang yang digelar di PN Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022).
Setelah peristiwa tersebut, Adzan Romer juga menyebut jika Ferdy Sambo berani mempertaruhkan jabatan demi membela Bharada E.
“Richard (Bharada E) kamu akan saya bela walaupun pangkat dan jabatan taruhannya," kata Adzan Romer, menirukan perkataan Ferdy Sambo pasca peristiwa pembunuhan Brigadir J.
Adzan Romer takut pada Ferdy Sambo
Sebelumnya, mantan ajudan Ferdy Sambo ini juga pernah bicara secara blak-blakan bahwa dirinya kerap bergonta-ganti jawaban ketika diminta bersaksi.
Adzan Romer menyebut bahwa keterangannya yang berubah-ubah selama ini karena takut pada Ferdy Sambo.