- kolase tvOnenews.com/viva.co.id
Sosok Profesor Doktor yang menjadi Tempat Ferdy Sambo CS Berkonsultasi Cara Menangkap Kamaruddin
Jakarta - Belum selesai menangani kasus pembunuhan kliennya Brigadir Yosua, Pengacara Kamaruddin Simanjuntak malah dilaporkan ke polisi oleh Gerakan Anti Hoaks (GERAH).
Hal tersebut buntut dari pernyataan Kamaruddin dalam sebuah konten video di Youtube channel milik Uya Kuya beberapa waktu lalu.
Namun, Kamaruddin merasa tidak kaget dan menyebut pelaporan terhadap dirinya sudah direncanakan Ferdy Sambo cs sejak bulan Juli lalu.
Ia mengaku mendapat informasi tersebut dari informan intelijennya, bahwa Ferdy Sambo masih belum bisa terima dengan keadaannya yang menjadi tersangka pembunuhan berencana Brigadir J.
"Ferdy Sambo cs ini masih belum puas atau belum terima dengan keadaan mereka.” kata Kamaruddin saat dikonfirmasi wartawan, Jumat 23 Desember 2022.
Bahkan kuasa hukum keluarga Brigadir J tersebut mengungkap sosok yang menjadi tempat Ferdy Sambo berkonsultasi.
Kamaruddin mengatakan bahwa sosok tersebut merupakan beberapa orang Profesor Doktor. Beberapa diantaranya ternyata adalah kerabat dari Kamaruddin sendiri.
“Maka sesuai laporan intelijen saya per Juli 2022, mereka telah berkonsultasi kepada beberapa orang profesor doktor, yang mereka tidak sadari profesor doktor itu masih kerabat saya dan istrinya satu kelas dengan istri saya dulu waktu kuliah," sambungnya.
Kamaruddin juga menyampaikan jika hal yang dikonsultasikan oleh Ferdy Sambo cs adalah cara untuk menangkap kuasa hukum Brigadir J tersebut.
"Mereka konsultasi bagaimana cara menangkap saya, tetapi karena saya tidak gentar, kita hajar terus melalui fakta-fakta hukum makanya mereka yang duluan masuk, bukan saya yang masuk, kan begitu," kata kuasa hukum keluarga Brigadir J tersebut.
Kamaruddin juga mengaku mendapat informasi dari intelijen sekitar bulan Agustus sampai September bahwa komplotan Sambo ingin mencari ormas untuk memenjarakannya.
Bahkan, dirinya juga diingatkan oleh Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto untuk berhati-hati, karena juga mengetahui hal tersebut.
"’Ya gapapa lah kalau dilapor, ya hak setiap orang melapor' saya bilang. Maka mulainya meminjam nama ormas-ormas tertentu untuk melapor saya. Malahan Kabareskrim juga bilang sudah pernah mengingatkan saya untuk saya hati-hati karena beliau juga tahu, kan gitu," ucap Kamaruddin.
Kamaruddin Simanjuntak dan Uya Kuya Dilaporkan
Kuasa Hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak (VIVA.co.id/Yeni Lestari)
Sebelumnya diberitakan, Kamaruddin Simanjuntak dan artis Surya Utama alias Uya Kuya resmi dipolisikan buntut pernyataannya tentang 'Polri Mengabdi ke mafia' yang diucapkan Kamaruddin saat jadi bintang tamu channel YouTube Uya Kuya.
Namun, laporan bukan dibuat ke Polda Metro Jaya melainkan ke Polres Metro Jakarta Selatan. Adapun laporannya terkait penyebaran berita bohong alias hoax.
Laporan diterima oleh Polres Metro Jakarta Selatan dengan nomor LP/5020/XII/2022/RJS tertanggal 22 Desember 2022.
"Benar ada laporannya," ujar Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Polisi Nurma Dewi kepada wartawan, Jumat 23 Desember 2022.
Laporan dibuat pelapor atas nama Julliana yang merupakan koordinator Gerakan Rakyat Anti Hoaks (GERAH).
Dalam laporan itu juga Kamaruddin dan Uya Kuya dipersangkakan pasal 28 (2) Juncto Pasal 45 (2) Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik Pasal 14, 15 UU Nomor 1 Tahun 1946 jo Pasal 207 KUHP soal penyebaran berita hoax melalui media sosial. Kata Nurma, saat ini, pihaknya sedang mempelajari laporan tersebut. (viva/Mzn)