- Tim tvOnenews/Julio Trisaputra
Ferdy Sambo Ikut Tembak Brigadir J saat Sudah Jatuh, Bharada E Tegas!
Jakarta - Terdakwa Richard Eliezer alias Bharada E menegaskan melihat langsung Ferdy Sambo turut menembak Brigadir J alias Yosua Hutabarat di rumah dinas Komplek Polri Duren Tiga Jakarta Selatan.
Menurut dia, seusai dirinya menembak Brigadir J, Ferdy Sambo langsung mengeksekusi dengan posisi berdiri.
"Jadi, habis saya tembak, (Yoshua) langsung jatuh. Saya dengar adanya suara almarhum. Setelah itu, Pak Sambo maju. Dia tadinya di samping saya. Langsugn maju ke depan pegang senjata api tembak ke arah almaruhum," ujar Bharada E di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Kamis (6/1/2023).
Bharada E menjelaskan Ferdy Sambo mempersiapkan senjata api (Senpi) untuk mengeksekusi Brigadir J.
Dia menuturkan Ferdy Sambo berjalan sambil mendekati Brigadir J yang sudah jatuh.
"Jadi, pas mau kokang senjata, waktu itu (Ferdy Sambo) masih berdiri," jelasnya.
Namun, Bharada E mengaku tidak mengingat jumlah tembakan Ferdy Sambo ke tubuh Brigadir J.
Dia menerangkan bahwa seusai mengeksekusi Brigadir J, Ferdy Sambo melanjutkan untuk menembak dinding sekitar rumah.
"Sudah tidak ingat. Habis itu dia jongkok di depan tangga persis di depan tangga. Kemudian menembak ke arah atas tangga, baru abis itu ada sempat berhenti. Setelah balik arah berlawanan, FS tembak ke arah atas TV itu. Langsung nembak lagi," imbuhnya. (lpk/ree)