- Tvonenews.com/Muhammad Bagas
Skywalk Kebayoran Lama Diperdebatkan Karena Berbayar, Kadis Bina Marga DKI Usulkan Bangun JPO
Jakarta - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho, klarifikasi bahwa masyarakat yang melintas Skywalk Kebayoran Lama dari koridor 8 menuju Stasiun KRL dipastikan tidak berbayar.
“Harusnya yang dari koridor 8 mau naik melintas ke KCI enggak bayar, kemarin saya sudah koordinasikan ke TJ,” ujarnya, saat dihubungi media, pada Selasa (7/2/2023).
Meski begitu, penerapan di lapangan tidak sesuai dengan yang dituturkan oleh Hari. Lantaran beberapa masyarakat mengeluhkan adanya kebijakan wajib tap-in sehingga merogoh kocek sebesar Rp3.500 untuk menyebrang.
Lebih lanjut, Hari menjelaskan Skywalk dan Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) berbeda fungsi.
“Memang sebenarnya Skywalk dan JPO itu berbeda fungsi, jadi kalau Skywalk untuk digratiskan harus dikaji dulu sistem ticketing antara TransJakarta dan KCI,” tuturnya.
Untuk itu, Hari mengaku akan mengusulkan membangun JPO bagi masyarakat yang tidak menggunakan angkutan umum.
“Namun bagi yang tidak naik angkutan umum hanya melintas nanti dibuatkan JPO saja,” tutupnya.
Sebagai informasi, Hari menegaskan bahwa Skywalk ini prinsipnya memudahkan para penumpang dari 3 moda transportasi.
Sebelumnya, Skywalk Kebayoran Lama yang baru saja diresmikan beberapa waktu lalu, kini mendapatkan kritik dari masyarakat lantaran tidak diperuntukkan secara umum.
Putri (28) salah satu karyawan swasta mengira Skywalk Kebayoran Lama dapat diakses secara gratis, meski hanya menumpang menuju Stasiun KRL Kebayoran.
“Saya bingung, masa harus bayar. Tadi kan saya diantar suami buat naik KRL dan Stasiun Kebayoran. Nah, saya melintas tuh lewat Halte Kebayoran Lama. Tapi kok pas mau naik ke skywalk disuruh tap in (di bawah),” jelas dia, saat diwawancara media, pada Senin (6/2/2023).
“Ini baru berlaku hari ini. Saya kan enggak naik TransJakarta, hanya mau lewat skywalk dari arah koridor 8, tapi malah disuruh tap in dan dipotong Rp3.500 (saldo),” sambungnya.
Lebih lanjut, wanita asal Depok ini kembali dikagetkan karena harus melakukan tap out, dan terpaksa tap in kembali saat memasuki kawasan Stasiun Kebayoran.
Sebagai informasi, skwalk tersebut dibangun guna mengintegrasikan antara Halte Busway Velbak Koridor 13, Halter Busway Pasar Kebayoran Lama Koridor 8, dan Stasiun KRL Kebayoran. (agr/ree)