- tvOnenews.com - Julio Tri Saputra
Catatan Sepak Bola M Niagara: Kualifikasi Piala Dunia 2026 Kalah Dari Jepang, Bukan 'Kiamat'!
Secara teori, pasti ada gap di sana. satu di antaranya kebudayaan dan kebiasaan yang jauh berbeda. Apalagi STY punya kendala bahasa. Artinya, banyak soalan yang disampaikan, terpaksa melewati jalan memutar. Dengan begitu, sangat sulit STY memberi motivasi khusus untuk para pemain.
Jadi, kita tak punya pilihan lain kecuali mencari dengan sungguh-sungguh bomber-bomber yang mampu membuat gol dan haus gol. Dulu kita punya Soetjipto Soentoro, Syamsul Arifin, Bambang Nurdiansyah, dan Ricky Yakob. Meski capaian timnas kita hanya di situ, tidak mampu meraih gelar resmi di tingkat Asia, kelas keempatnya sebagai bomber, sungguh sangat tinggi.
Begitu juga soal komunikasi dan motivasi khusus pada para pemain, PSSI perlu memikirkan mencari pendamping STY dari Belanda.
Dua langkah itu insyallah akan buat timnas kita sungguh-sungguh beda. Tanpa keduanya, saya mulai khawatir akan perjalanan tim kita ke Piala Dunia 2026.
Sekali lagi, betul kita kalah telak 4-0 dari Jepang. Betul kita marah dan kecewa. Tapi, dunia belum 'kiamat'. Harapan di laga, Selasa 19/11/2024 vs Arab Saudi masih tetap terbuka.
Tetap yakin dan tetap semangat!
Oleh: M. Nigara
Wartawan Sepakbola Senior