- AP Photo
Perempuan di Iran Bisa Kembali Nyetadion, Federasi Sepak Bola Iran Hapuskan Aturan Nyeleneh Ini
Tehran, tvOnenews.com - Sudah lama para perempuan di Iran dilarang untuk menonton langsung pertandingan sepak bola.
Kini aturan aneh itu akan segera dihapus oleh Iran. Federasi Sepak Bola Iran, Mehdi Taj menyebut perempuan diizinkan untuk masuk ke stadioni pada musim depan.
"Tahun ini, salah satu perubahan paling menonjol dalam kompetisi liga ini adalah kita melihat perempuan bisa masuk dalam stadion," kata Mehdi Taj dilansir dari laman Bangkok Post.
Kepastian itu diungkapkan oleh Mehdi Taj saat acara pengundian Liga Iran dimana musim 2023/2024 akan dibuka dengan turnamen yang digelar pada Agustus 2023 mendatang.
Bahkan banyak kejadian memilukan yang terjadi di Iran akibat larangan ini.
Sebut saja saat penggemar sepak bola, Sahar Khodayari mengakhiri hidupnya dengan membakar diri sendiri karena takut dipenjara setelah mencoba untuk menyamar sebagai laki-laki untuk menonton pertandingan sepak bola.
Perempuan Iran Dilarang untuk Menonton Pertandingan Sepak Bola Langsung di Stadion
Iran tidak mengizinkan penonton perempuan hadir di pertandingan sepak bola maupun olahraga lainnya yang digelar di dalam stadion sejak revolusi Islam pada 1979 silam.
Sebenarnya, tidak ada aturan tertulis maupun undang-undang yang mengatur larangan ini.
Ulama sebagai petinggi agama Islam memiliki peran utama dalam pengambilan keputusan di Iran, berpendapat larangan itu dilakukan demi keamanan perempuan itu sendiri.
Perempuan dianggap harus dilindungi dari pandangan atlet laki-laki yang seringkali setengah telanjang dalam pertandingan.
Beberapa pejabat lainnya menyalahkan kurangnya infrastruktur dalam fasilitas olahraga untuk membuat nyaman perempuan.
Kini, zaman pun berganti dengan diizinkannya perempuan untuk menonton pertandingan secara langsung di stadion.
Meski demikian, hanya ada beberapa stadion yang dianggap mumpuni menampung penonton perempuan, seperti stadion di Isfahan, Kerman, dan Ahvaz.
Sebelumnya, kejadian langka sudah terjadi lebih dahulu dimana ada 4 ribu perempuan yang diizinkan menonton pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 antara Iran kontra Kamboja di Stadion Azadi Teheran pada Oktober 2019 silam.
(hfp)