- ANTARA
Shin Tae-yong Curhat ke Media Korea, Diam-diam Hal ini Diungkap, Singgung tentang Nasibnya Selama Jadi Pelatih Timnas Indonesia: Di Indonesia, pelatih lebih banyak...
tvOnenews.com - Shin Tae-yong sampai curhat ke Media Korea tentang nasibnya selama jadi pelatih Timnas Indonesia.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah menjadi figur sentral dalam transformasi signifikan yang dialami oleh Skuad Garuda sejak kedatangannya pada tahun 2019 lalu.
Dalam empat tahun terakhir, Timnas Indonesia di bawah arahannya tidak hanya meningkatkan prestasi dan peringkat FIFA.
Tetapi juga mengubah wajah sepak bola Indonesia dengan gaya permainan yang modern dan strategis.
Sebagai pelatih, Shin Tae-yong berhasil membawa perubahan yang dirasakan dalam segala aspek timnas, mulai dari taktik, fisik pemain, hingga mentalitas dalam pertandingan.
Dibawah asuhannya, Timnas Indonesia telah mencapai prestasi yang membanggakan, seperti debut impresif mereka di Piala Asia U-23 2024 dengan mencapai babak semifinal, sebuah pencapaian yang jarang terjadi untuk tim debutan.
Komitmen Shin Tae-yong terhadap pengembangan sepak bola di Indonesia terbukti dengan diperpanjangnya kontraknya hingga tahun 2027.
Keputusan ini disambut baik oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang menyatakan kesepakatan ini setelah berdiskusi mendalam tentang masa depan Timnas Indonesia.
“Setelah menikmati makanan khas Korea dan diskusi tentang program Timnas Indonesia hingga 2027, saya dan coach Shin Tae-yong sepakat untuk melanjutkan kerjasama,” tulis Erick Thohir pada akun Instagram-nya.
Hal ini tidak hanya mengukuhkan Shin Tae-yong sebagai pemimpin dalam perubahan sepak bola Indonesia, tetapi juga mencerminkan dampak positif yang dibawanya dalam peningkatan permainan dan popularitas timnas di mata publik.
Di samping itu, kehadiran Shin Tae-yong juga menarik minat dari pemain keturunan di Eropa untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.
Gaya permainannya yang mirip dengan gaya sepak bola Eropa membuat Timnas Indonesia menjadi lebih dihormati di tingkat Asia.
Dengan pengaruhnya yang merata dari level U20 hingga tim senior, Shin Tae-yong berhasil menciptakan fondasi yang kuat untuk perkembangan jangka panjang sepak bola Indonesia.
Sukses ini tidak terlepas dari dukungan besar yang diberikan oleh suporter Timnas Indonesia.
Menurut Shin Tae-yong, Indonesia tidak hanya memiliki jumlah pendukung yang besar, tetapi juga memiliki suporter yang sangat militan dan penuh semangat di setiap pertandingan.
Dukungan ini bukan hanya menjadi kekuatan tambahan bagi tim, tetapi juga menjadi dorongan moral bagi para pemain untuk terus memberikan yang terbaik di lapangan.
Menyambut masa depan yang lebih cerah, Timnas Indonesia sekarang fokus pada persiapan untuk putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dengan dua pertandingan tersisa, melawan Irak dan Filipina, tim ini bertekad untuk melanjutkan performa impresif mereka di bawah arahan Shin Tae-yong.
Pertandingan-pertandingan ini akan menjadi ujian nyata untuk melihat sejauh mana kemajuan yang telah dicapai oleh Timnas Indonesia dalam kancah internasional.
Pertandingan kualifikasi Piala Dunia ini tidak hanya tentang mencari tiket ke turnamen besar, tetapi juga tentang mengukur sejauh mana evolusi timnas dalam beberapa tahun terakhir.
Dengan pendekatan yang lebih progresif dan matang dalam strategi permainan, diharapkan Timnas Indonesia dapat terus menorehkan prestasi yang membanggakan di level internasional.
Selain itu, Shin Tae-yong juga memperhatikan perkembangan pemain muda melalui program pembinaan yang intensif.
Generasi baru seperti Asnawi Mangkualam, Marselino Ferdinan, Pratama Arhan, dan Witan Sulaeman adalah bukti dari upaya besar dalam mempersiapkan masa depan sepak bola Indonesia.
Hal ini bisa diperkuat dengan menanamkan nilai-nilai disiplin dan keunggulan teknis di dalam timnas.
Komitmen Shin Tae-yong terhadap pengembangan sepak bola Indonesia tidak hanya terlihat di lapangan, tetapi juga dalam interaksinya dengan media dan publik.
Menanggapi hal tersebut, Shin Tae-yong lantas curhat kepada media Korea mengenai sikap militan dari pendukung Timnas Indonesia.
“Indonesia sekarang sudah mempunyai jumlah penduduk secara resmi 270 juta orang,” kata Shin Tae-yong.
“Dari seluruh populasi, penggemar sepak bola di Indonesia adalah 80 persen,” ungkap Shin Tae-yong.
Menurut pelatih 53 tahun itu, sejak kedatangannya ke Indonesia pada 2019, sepak bola di negeri ini telah jauh meningkat dan hasilnya bisa dilihat dalam beberapa waktu terakhir.
“Sepak bola telah meningkat pesat dalam empat tahun di Indonesia,” ujar pelatih asal Korea Selatan itu.
Lebih lanjut, mantan pelatih Seongnam FC itu menilai jika Indonesia adalah negara yang unik dan ia merasa bahwa dirinya sangat dicintai oleh orang-orang terutama para fans Timnas Indonesia.
Di sisi lain, pembawa acara di media Korea tersebut juga menyinggung Shin Tae-yong yang saat ini menjadi sangat terkenal di Indonesia.
Menjawab pertanyaan itu, Shin Tae-yong mengakui jika dia memang belakangan menjadi lebih dikenal orang-orang sejak ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia.
“Di Indonesia, pelatih lebih banyak dikenal daripada pemain,” tegasnya.
Popularitasnya yang terus meningkat di Indonesia menunjukkan penghargaan yang luas atas kontribusinya dalam membawa perubahan positif dalam sepak bola Tanah Air.
Dengan terus mempertahankan visinya yang jelas dan pendekatannya yang berorientasi pada hasil, Shin Tae-yong berpotensi untuk menjadi salah satu pelatih paling berpengaruh dalam sejarah Timnas Indonesia.
Dengan demikian, masa depan sepak bola Indonesia di bawah arahan Shin Tae-yong terlihat cerah.
Dukungan dari federasi, suporter yang militan, dan semangat juang timnas akan menjadi kunci utama dalam mewujudkan impian untuk menjadi kekuatan utama dalam kancah sepak bola Asia dan dunia. (udn)